galau

1.3K 47 0
                                    

Disclaimer: Naruto © Masashi Kishimoto.
Author: key sakura
Title : Terjebak di antara hyuga dan uciha
Rating: 15
Genre: drama.romance.actoin.love.dll.
Warning: kalau gak suka jangan baca. Tulisan dan tanda baca hancur berantakan 😂😂


Sebelumnya.

"Hemhh ayo" saud sasuke kemudian mereka berempat pun pergi meninggalkan tempat itu dan suara serine beberapa mobil polisi mulai terdengar orang orang pun mulai berkerumun di tempat itu.

Next Chapter (11)

Di perjalanan.
"Hei Naruto, aku tidak menyangka kau akan sehebat itu. Kau bisa melumpuhkan hidan hanya dengan hitungan menit" ucap Shika masih terkagum dengan kejadian tadi. Mengingat sebelumnya Naruto justru ketakutan karena musuhnya lebih banyak dan kuat daripada mereka. "Ah... aku hanya kesal mereka sudah menggannggu makan ku" saud nya santai dan menyandarkan kepalanya ke jok mobil. "Huh. Hanya karena makan mu di ganggu kau bisa semarah itu ?? Menakutkan ahahaaa" ucap Sasuke yang menatap Naruto dari kursi depan diiringi dengan tawanya yang sedikit mengejek. "Apaa ?? Lagi pula aku tidak seburuk itu" saud Naruto yang kemudian memejamkan matanya. Di susul Shika yang juga ikut tertidur di dalam mobil. "Hemhhh kalian ini" ucap sasuke kemudian membenarkan posisi duduk nya menghadap ke depan.
.
.
.
.
Setelah beberapa jam perjalanan dan akhirnya sampai di kediaman Shimura.
Cyyttt... suara rem menghentikan mobil di halaman yang cukup luas di sana. Empat sekawanpun keluar dari dalam mobil dan melngkahkan kakinya menuju dalam rumah.
.
"Kakak kau ada di rumah ?, aku kira kau masih bertugas" ucap Sai yg kemudian duduk di samping kakanya. "Hai Kak Shin" sapa Naruto. "Hai Kak" diikuti sapaan Sasuke dan Shikamaru. Dan merekapun duduk di sofa bersama Sai dan Shin. "Hemmhh hai juga" Saud Shin tersenyum. "Hei Sai, aku menyuruh mu untuk menyelidiki Akatsuki dan menangkap nya. Bukan meledakan sebuah kedai ramen" ucap shin menjitak dahi Sai dengan jari jari nya yg lentik. "Aukkkk... Kakak... Sakit.." ringis Sai sambil mengusap-usap dahi nya "bukan aku yang meledakan kedai ramen tapi Daidara anggota Akatsuki" ucap Sai
"Benar Kak. Bukan kita yang meledakan nya" saud Naruto membela Sai. "Lagi pula Kak. Kenap misi semacam ini di berikan kepada kita ? Bukankah kepolisian Konoha City juga mampu menangani hal semacam ini ?" Tanya Shika penasaran mengingat misi yang mereka jalankan cukup berat.
"Ah... memang Kepolisian konoha bisa saja melakukan nya tapi, mereka sudah mengetahui semua rencana kami dan mereka juga dapat mengenali wajah kami. Lagi pula ini sudah ada perintah resmi dari kepolisian dan mengijinkan Sai menangani kasus ini." Ucap penjelasan Shin panjang lebar. "Ouhh begitu, aku akan membantu menyelesaikan misi ini sampai tuntas" ucap sasuke semangat. "Aku juga" ucap Naruto dan Shika serempak. "Hemhh terimakasih ya, dengan bantuan kalian ini akan mempermudah jalannya misi" ucap Shin senang dan tersenyum melihat kekompakan sahabat-sahabat adiknya ini. "Kalau begitu aku pulang dulu ini sudah hampir pagi Kakaku pasti sedang menungguku" ucap sasuke yang mulai bangkit dari duduk nya. "Aku dan Shika menginap saja di sini ya" ucap Naruto melihatbke arah Sin dengan nada sedikit memohon "lagi pula jika aku pulang selarut ini ayah ku pasti akan marah". Lanjut naruto memanyunkan bibirnya. "Anak hokage macam apa kau, manja" Ucap Shika dengan nada mengejek. "Hemmhh tentu saja kalian berdua menginap lah" Saud Shin tersenyum. "Ya sudah aku pulang dulu ya, Selamat malam" ucap sasuke pamit kemudian membungkuk dan pergi menuju mobilnya dan melajukan nya kearah kediaman Uciha.
.
.
.
Sesampainya
Dikediaman Uciha. Sasuke menghentikan mobilnya di garasi. Ia segera melangkah kan kakinya menuju ruang tengah rumah nya terlihat Itachi sedang duduk meninton TV.
"Dari mana saja kau Selarut ini baru pulang ?? Lihat lah jam ini sudah jam 3 pagi" ucap Itachi sambil menatap sasuke dengan sorot matanya yang memerah.
"Hei. Jangan menatap ku seperti itu" balas jawab Sasuke santai dan duduk di samping kakanya. "Hehh.. kau memang tidak ada takut-takut nya padaku" Ucap Itachi yang kemudian mengalihkan pandangan nya pada layar TV.  "Hnn, kau terlalu manis untuk menakuti ku Kak" Saud santai Sasuke sambil merebahkan kepalanya di sofa. "Hahh... kau ini" saud Itachi mendelikan matanya pada Sasuke dan mengangkat sedikit alisnya. "Kau belum menjawab pertanyaanku . Kau dari mana saja ?" Itachi kembali bertanya pada Sasuke.
"Aku menjalankan misi lagi bersama Sai" saud sasuke malas dengan mata yang terpejam karena merasa lelah.
"Misi ???. Kenapa kau tidak bilang padaku ?" Tanya Itachi seakan menginterogasi Sasuke. "Berhentilah bertanya Kak, aku lelah aku mau istirahat dulu" jawab nya yg mulai bangkit dan beranjak pergi menuju kamar nya. "Heiii . Kau belum menjawab pertanyaanku Sasuke.. heiii Sasukee" teriak Itachi. Namun tidak di hiraukan oleh Sasuke, Sasuke tetap melanjutkan jalannya tanpa menoleh lagi ke arah kakaknya itu. "Aisshh Adik macam apa kau ini" gerutu Itachi kesal.
.
.
.
Skipp
.
.
Kicau burung mulai terdengar, matahari pagi mulai memperlihatkan sinarnya yang indah dan mulai memberikan kehangatannya. Cahaya matahari yang menembus celah jendela kamar Sasuke mulai terasa hangat menyentuh wajahnya.
Tiba-tiba
Kriiingggg...Krriiingg suara jam weker terdengar sangat nyaring dan membuat Sasuke terbangun dari alam mimpinya.  Ia menggeliat kecil dan menggosokan punggung tangan kematanya.  "Mmmmmhhhh...." geliat Sasuke.. "rasanya aku baru saja tertidur" ucap nya setengah sadar dan ia mulai meraih jam weker yang ada di meja kecil di samping ranjang nya. saat ia membuka matanya "Haahhh ??" Teriak Sasuke seketika mata hitam nya membulat dan mulut nya menganga. "Sudah jam 10" teriaknya "Aisshh aku harus menemui Sakura" gumam nya kesal. Ia langsung bangkit dari tidurnya dan segera melngkahkan kakinya dengan cepat menuju kamar mandi.
.
.
.
.
Di Konoha University
Sakura, Hinata, tenten, ino dan temari sedang duduk di sofa di ruangan Club mereka sedang Asik bercerita sambil menyemil beberapa snack.

"Hemmhhh tidak biasanya Naruto dan kawan-kawan belum ada di sekolah" ucap hinata sambil terus memperhatikan pintu club. "Hemmhh entah" Saud ino menaikan bahunya dan berentangkan tangan nya.
"Hemhh aku nyalakan TV ya" ucap tenten mengambil remot TV dan menekan tombol On. "Heii lihat. Berita" ucap Tenten menunjuk layar TV "apaa ?? Apaa ??" Saud teman temannya. "Kedai ramen ichiraku meledak karena serangan bom" saud Tenten. "Apaaa ??" Teriak kaget serentak teman temannya.

TBC

Terjebak di antara hyuga dan ucihaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang