"Tuhkannn pipi lo merah kayak gitu lagii." teriak Sammy sambil ketawa keras.
--------------------------------------------------------
Setelah itu aku dan Sam pergi ke Mall untuk hangout terus kita makan, seperti biasa, aku ngabisin banyak banget makanan dan dikatain si Sam gue klo makan kayak babi!
"Lo enak banyak makannya tapi dari dulu segitu doang badan lo, lah kalo gue makan segaban gitu, yang ada Carter cari cewek lain yang lebih sexy." ucapnya mendengus kesal yang aku tanggapi dengan tertawa
Habis itu langsung beli underwear di Victoria Secret. Aku beli lima pasang lacy panties dan bra, terus sama dua lingerie, sebenarnya aku gak mau tapi Sam langsung masukin itu lingerie pilihan dia ke belanjaan ku. Yaudah lah ya, kali aja ntar kepake. ;)
Aku sama Sam sudah di rumah Sam lagi, Sam lagi nyiapin film yang mau kita tonton terus aku buat popcorn di dapur.
Setelah selesai buat popcorn, aku join Sam di ruang TV.
Kali ini dia milih film kesukaan dia, The Notebook. Aku gak tahu kenapa ni anak gak pernah bosan sama ini film. Aku sebenarnya gapapa, tapi males aja suasana hati aku aja lagi kayak gini tapi dia malah pilih itu film. Tapi yaudah lah, protes juga percuma, gak bakal di dengerin juga, malah yang ada kita debat sampe aku yang kalah.Tiba-tiba handphone ku getar, tanda ada pesan masuk.
Arthur: Lagi dimana? Pulang ke rumah. Sekarang.
Ya fellas, aku udah save nomor dia waktu dia abis sms tadi.
Melody: Ada apa sih, gue lagi sibuk.
Arthur: Gue sama Papa Mama gue lagi di rumah lo. Ada yang mau di omongin dan itu kayaknya penting. Mama lo telfon lo tapi gak lo jawab dari tadi.
Aku memang tidak mau menjawab telfon dari siapapun sejak tadi, malah aku sengaja matikan hpku waktu lagi shopping tadi. Karena aku masih marah sama Papa Mama. Bahkan Mike juga sms aku tadi. Dia bilang jadi anak jangan childish, yaelah emang dia dewasa apa. Tapi iya sih dia kakak yang baik dan dewasa, tapi kadang juga kekanakan.
Melody: Gue gak mau pulang.
Arthur: Pulang sekarang. Atau gue yang seret ko kesini, gue tau lo ada dimana.
Ya Tuhan ini cowok. Kenapa sih dia gabisa diam aja, kalau aku gak ada disana kan paling enggak apapun yang mereka rencanain itu bisa mundur, sampe paling ngga aku siap buat denger dan hati aku gak terlalu sakit.
Setelah gue pikir-pikir, aku mutusin untuk pulang, daripada ntar Arthur kesini seperti yang dia bilang, aku mau diseret kesana kalau gak cepetan pulang.
Aku bilang Sam kalo aku ada urusan mendadak sama keluarga yang ga bisa ditunda, dia sebenarnya kecewa karena aku bilang aku mau sleepover tapi malah gak jadi.
Ahh paling dia juga akting doang, kan ada si Carter yang bisa nemenin dia, dan aku bilang ke dia jangan lupa pake protection. What? Gue sahabat yang baik, ngingetin sahabatnya.
•••
Aku melajukan mobil Audi milikku dengan kencang dan sampe rumah dalam waktu kurang dari sepuluh menit. Wow. Record.
Aku langsung menuju ruang tamu karena mereka sudah ngobrol disana. Sekarang pukul setengah tiga, jadi ku pikir pasti mereka sudah makan siang bareng.
Dan apa yang aku lihat gak bisa gue percaya!
My baby Myles lagi main lego sama Arthur di lantai sebelah ruang tamu dimana letak mainan Myles berserakan semua disana. Dan yang aku lihat Arthur mengajari Myles cara memasang lego nya. Kupikir aku tidak pernah lihat itu lego sebelumnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/116847107-288-k639602.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
That Bad Boy Is My Husband ✔
Teen Fiction"Katakan namaku lagi." "Apaa?" aku tidak mengerti apa maksud dia. "Say.my.name.again." jawabnya. "Arthur." "Lagi." "Athur, Arthur, Arthur." jawabku kesal. Aku tidak tahu apa yang terjadi tiba-tiba dia memegang dan menarik kepalaku kearahnya. Dia me...