AHJUSSI (yoonmin) {End}

A-4

Jam sudah menunjukan pukul 12 tepat tapi segumpal manusia imut masih bergulung dengan selimut tebalnya

Cklek~

Pintu kamar namja imut itu terbuka dan menampilkan seorang namja bermuka lebar dengan hidung seperti perosotan tk

"Tuan jimin bangun sudah waktunya makan siang" yg di bangunkan hanya bergumam dan tambah nyeyak tidur membuat namja itu mendengus dan menggeleng sambil tersenyum kecil melihat tingkah 'mainan' sang mr

"Tuan bangun kau akan di marahi mr.min bila tidak mengikuti makan siang" mendengar kata mr.min jimin pun mengerjakan matanya dan menutup mulutnya yg menguap lebar

"Engh... Memang sekarang jam berapa ?" jimin melihat ke arah jam tapi masih bertanya membuat namja yg bisa di sebut tangan kanan mr.min atau yoongi bernama hoseok itu terkikik akan kekonyolan jimin

"Ini jam 12 siang tuan , sekarang tuan bangun mandi untuk membersihkan sperma yg menempel di tubuh anda , soal baju saya yg akan menyiapkannya" jimin yg mendengar kata sperma menarik selimut sampai ke pipi membuat hanya matanya saja yg terlihat jimin sangat malu saat mengingat apa yg di lakukannya dan ahjussi cinta pandangan pertamanya itu

Dengan cepat jimin berdiri sambil membawa selimut tebal putih itu untuk menutupi tubuh naked nya dan berlari cepat ke arah kamar mandi

Hoseok sudah menyiapkan semua keperluan jimin dan berlalu untuk mengecek makan malam sang mr dan 'mainan' mr nya

10 menit berlalu jimin pun keluar dengan handuk yg melilit tubuhnya dari atas dada

Di lihat nya pakaian yg di siapkan oleh hoseok dan membuat mata sipit jimin terbuka lebar

"Hah! Apa ini stoking (Nissa gk tau tulisan yg bener) , hak tinggi , celana dalam hitam , dan kemeja putih besar di mana celananya ?" jimin membulak balik kemeja tersebut mencari adakah celana yg terselip dan hasilnya nihil tak ada

Jimin dengan pasrah memakai semua yg di siapkan "untung jimin pernah pake hak tinggi eomma kkkk~" jimin pun bejalan dengan santai keluar kamar untuk mengikuti makan siang pertamanya di rumah mafia besar

*Ruang makan

"Hoseok kau sudah suruh jimin ke bawah kan ?" yoongi menatap hoseok yg ada di samping nya tajam karena sendari tadi jimin belum juga muncul

"Saya akan mengecek tuan jimin mr" saat hoseok akan melangkah suara hak sudah menyapa indra pendengaran hoseok , beberapa bodyguard , beberapa pelayan , dan yoongi

Semua melihat ke arah tangga yg membuat orang yg berjalan di tangga berhenti dan menatap malu ke arah ruang meja makan yg penuh banyak orang dan melihatnya intens

"Bukan kah dia sangat cantik mr" hoseok menatap yoongi yg tak mengedip melihat penampilan jimin

Tubuhnya yg mungil sangat cocok dengan kemeja putih besar , stoking hitam , dan juga hak tinggi yg membuatnya bertambah indah

Yoongi berdiri dan berjalan ke arah jimin yg membuat jimin menunduk malu

Saat tinggal dua anak tangga lagi mencapai jimin , yoongi berhenti dan mengulurkan tangannya

"Tak mau membalas uluran tangan ahjussi , jimin ?" yoongi tersenyum tampan yg membuat pipi bulat jimin bertambah merah

Dengan malu malu jimin membalas uluran tangan yoongi dan tersenyum manis

Perlahan yoongi menuntun jimin turun ke lantai bawah menarik kursi di depannya untuk jimin saat mengecek jimin sudah duduk nyaman yoongi pun duduk di sebrang jimin

Semua pelayan dengan sigap membuka penutup sajian yg sudah di buat , asap mengepul menandakan semua makanan masih dalam keadaan hangat

"Semua ini untuk mu sayang" yoongi mengelus punggung tangan jimin dan tersenyum tulus ke arah jimin yg terlihat malu malu

"Benarkah ini semua untuk jimin" yoongi mengangguk , jimin yg mendapat anggukan yoongi tersenyum lebar sampai matanya tenggelam seperti tertelan oleh pipi gembilnya

Pelayang yg berdiri di sisi kanan jimin dan yoongi mulai menaruh nasi dan beberapa lauk pauk ke atas piring jimin dan yoongi

"Selamat makan ahjussi" setelah mengucapkan itu dengan lahap jimin memakan semua yg di siapkan untuk nya sesekali yoongi akan tertawa melihat cara jimin makan

"Sayang makan lah pelan pelan" yoongi mengelap sudut bibir jimin yg ternoda saos dan mendapat cengiran imut dari jimin

"Ahjussi juga harus makan" jimin mengambil piring yoongi dan menyuapkan satu sendok nasi ke arah yoongi dan di sambut baik oleh sang punya mulut

"Ini enak kan" jimin mengacungi jempol kecilnya di hadapan yoongi dengan gemas yoongi mencubit pipi jimin dan mendapat tawa dari belah bibir plum yg di lumatnya tadi pagi

"Mr.min" panggil seorang bodyguard yg membuat yoongi memutuskan pandangannya dari jimin ke arah sang bodyguard

"Ada apa ?" yoongi mengernyit bingung saat mendapat raut wajah gelisah dari sang bodyguard

"Tuan taemin datang kesini dan mencari anda mr" yoongi memasang wajah dingin yg membuat jimin menghentikan acara makannya

Di tatapnya wajah yoongi dan bodyguard bergantian

"Ada apa ahjussi ?" jimin bertanya dan mengelap bibirnya yg penuh dengan bumbu masakan

"Hoseok bawa jimin jangan sampai taemin tau" hoseok mengangguk dan memegang bahu jimin agar mengikutinya

Jimin hanya mengernyit bingung tapi tetap mengikuti hoseok yg entah akan membawanya kemana

"Kenapa keparat sialan itu datang ke sini" yoongi berdiri mendatangi sang musuh abadi

A-4 (end)
TBC
Nissa up yehey.....
Jgn lupa baca book baru Nissa ya
Heart (kookmin)
Lop u 😘😘😘