Part 12

122 8 6
                                    



Hari yang di tunggu-tunggu dan paling menegangkan bagi 2 calon ketua OSIS dan wakil ketua OSIS tahun ajaran baru. Gybran dan Hans.

Saat Anggun ingin keluar dari kamarnya, ada satu notif yang masuk dari whatsapp nya yang ternyata Gybran.

Whatsapp

Gybran : Sayang keluar cepet, pangeranmu ini jamuran loh nungguin depan rumahmu

Anggun : lah ngapain depan rumah?

Gybran : mau jemput tetangga sebelah kamu tuh, yang lagi ngepel. Yang body nya bohay banget dah😍

Anggun hanya menggelengkan kepalanya.

Anggun : astaghfirullah kak

Gybran : eh apa sayangku😘😘 kangen ya😌

Anggun : kutil onta dasar
                   Otw, tungguin

Gybran : ya sip, hati-hati beb di jalan😍😘😘

Ini anak generasi micin kali ya. Orang gue cuma jalan paling 10m. Gerutu Anggun.

Anggun pun akhirnya keluar untuk menghampiri pacar baru yang masih di kardusin. Dia menuruni anak tangga dengan cepat.

"Bunda aku berangkat!" teriak Anggun.

"Hati-hati, sayang. Sama siapa berangkatnya?"

"Sama temen bun. Udah nunggu di depan." sahut Anggun. Lalu Viana menghampiri Anggun.

"Teman apa teman? Kenalin dong ke bunda." goda Viana--bundanya.

"Apa sih bun..." jawab Anggun dengan pipi yang memerah dan langsung pergi menuju depan rumahnya.

"Cie anak mama pipi nya merah," Viana yang masih menggoda Anggun itu.

"Ih udah bun, malu tau."

Anggun dan Viana pun keluar dari rumahnya.

"Assalamualaikum tan," ucap seorang cowok sambil menghampiri Viana dan mencium tangannya.

"Waalaikum salam. Jadinya teman nya cowok nih? Siapa namanya?"

"Gybran, tan."

"Yaudah mama tinggal dulu kalian. Jagain Anggun nya, jangan sampai lecet,"

"Siap tan!"

Gybran menatap dengan tatapan jahilnya, Gybran berhasil membuat Anggun blushing.

"Jangan liatin kaya gitu. Udah ayo berangkat, ntar keburu mulai acaranya." rengek Anggun. Gybran hanya menaikan sebelah alisnya dengan jahil.

"Naik."

Sesampainya di sekolah, Gybran dan Anggun disambut oleh tatapan sinis dan celotehan ciwi-ciwi yang hidupnya super ribet dan lebay, apalagi pas liat cogan, beuh udah kejer-kejer ke cacing keremi.

"Ayo. Hati-hati turun nya. Ntar kamu lecet aku di marahin mama kamu lagi," canda Gybran.

"Iya iya,"

****

Para pengurus OSIS dii SMA Taruna sibuk mempersiapkan inti dari acara mereka hari ini.

"Carissa kemana lagi" Ucap Mia

"Nggak liat gue. Lu mendingan ke panggung aja sono liat acara hiburan. Daripada sedirian gak jelas. Kesannya kaya jomblo ngenes." ucap Mutiara disusul tawanya.

TASIM CREWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang