Bab XXII

12.2K 616 8
                                    



Author POV



"Hai !"

"Oh ! Hai.."

"Kau menunggu jemputan ya ?"

"Ah, iya."

"Aku lupa mengucapkan terima kasih atas kehadiranmu saat dipestaku."

"Sama-sama, kak. Lagipula aku memang tidak sempat bertemu kakak. Tapi selamat ya atas kemenanganmu."

"Bagaimana jika kita merayakannya sekarang ?" ajak Darrel semangat

"Sekarang ?" tanya Venus bingung karena ajakan Darrel yang tiba-tiba

"Iya, hanya kita berdua."

"Maaf.. Aku tidak bisa kak. Mungkin lain kali, aku harus ijin terlebih dahulu pada kakakku dan juga kekasihku."

"Jadi dia itu kekasihmu ?" tanya Darrel lemah

"Dimitri ? Iya, kami berpacaran." jawab Venus lembut

"Lalu sekarang kau akan dijemput olehnya ?"

"Hah ? Itu.." perkaatan Venus terpotong karena suara klakson dari mobil kakaknya yang membuat ia segera merapikan buku-bukunya dan meminta maaf karena harus segera pergi tanpa menjawab pertanyaan Darrel yang tak menyadari perubahan raut wajah dari kakak tingkatnya itu

"Sekarang kau bisa bersama dengannya, namun nanti ia akan segera tersingkirkan. Sama seperti mereka." ucap Darrel dengan senyum yang mengerikan





**********




"Itu Darrel ?" tanya Alaska tiba-tiba saat Venus memasang seat-beltnya

"Iya kak. Kenapa ?"

"Tidak. Hanya aneh saja, mengapa ia bisa tampak akrab denganmu. Apa ia memang sering berbicara denganmu ?" pertanyaan Alaska membuat Venus mengernyit bingung

"Maksud kakak ?"

"Aku hanya bingung saja. Darrel itu tidak pernah dekat dengan siapapun. Jadi aku agak sedikit curiga begitu melihat ia berbicara denganmu." jelas Alaska

"Kakak ini, mungkin ia memang seperti itu. Bukan berarti ia tak pernah dekat dengan siapapun. Mungkin saja ia tipe orang yang tertutup. Jadi kakak tidak boleh curiga."

"Kenapa kau sangat baik, hmm ?"

"Kakak saja yang suka curiga dan marah-marah pada orang." ledek Venus

"Siapa bilang ?" elak Alaska

"Aku tadi." jawab Venus polos yang membuat Alaska gemas pada adiknya ini

"Sudahlah. Kau menang."

"Hahaha. Kakak lucu."

"Oh iya, Daddy akan datang lusa."

"Benarkah ?! Kenapa Daddy tidak memberi kabar padaku ?"

"Mungkin karena kau sibuk, Princess.."

"Huh ? Biasanya juga Daddy pasti akan mengabari aku walaupun aku sibuk."

"Sudahlah.. Yang penting kau sudah tahu. Jadi adik kakak yang cantik ini jangan cemberut lagi." bujuk Alaska lembut

My Possessive FianceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang