kedatangan tamu

193 13 3
                                    

Audrey POV

Waktu untuk istirahat kami sudah habis, dan sekarang adalah waktunya balik ke aula.

Sesampai di aula, kami disuruh baris per-kelompok tanpa pembina terlebih dahulu.

"Baris sesuai susunan alphabet dari huruf awal nama kalian, sekarang!"

Aku berada di barisan nomor 2.

"Kalian udah pada tau pembina kelompok kalian kan??" tanya Jonathan di depan dengan menggunakan mic.

"Sudah, kak" jawab kami bersamaan.

"Pembina kalian ini cuma bakalan ada pas team building challenge di hari terakhir kegiatan MOS. Untuk sekarang, mereka belum jadi pembina kalian, ngerti semuanya?"

"Ngerti, kak"

"Kalian akan di mulai minta tanda tangan dan selfie besok, sekarang belum boleh ya. Hanya di dalam kegiatan ospek, diluar ospek dinamakan curang, deal?" jelas Jonathan.

Semua peserta MOS pun kelihatan setuju dengan usul Jonathan.

"Sekarang adalah waktu kalian untuk pulang! Pengumuman, besok datang jam 8, pulang jam 12, peserta yang cewek pakai baju biru, yang cowok pakai baju pink, celananya pakai celana olahraga" perintah Ivy sambil berkacak pinggang di depan kami ber-150.

•••

Aku sedang menunggu mamaku untuk datang menjemputku. Tapi sudah lewat 1 jam lebih dan mamaku masih belum muncul sama sekali.

"Aduh lama banget sih" gumamku sambil melirik ke jam tanganku yang sedang ku pakai.

Karena merasa bosan, aku menoleh ke kiri, kanan, depan, belakang ku. Tiba tiba saja saat aku menoleh ke belakang dan melihat Ethan yang jalan sendirian ke arah pohon yang rindang.

Ini dia nih orang yang ngebuat gue pingsan tadi

"Lo kenapa? Kok pipi lo kayak kepiting rebus gitu?"

Aku menoleh ke suara itu dan melihat Jonathan diatas motor tepat di depanku.

"e-enggak kok" kataku sambil menoleh kearah Ethan lalu ke Jonathan.

"Oh dia? Gak usah di pikirin, dia emang gitu, dingin banget, melebihi es" katanya sambil menunjuk kearah Ethan.

Aku hanya mengangguk pelan.

"Belum pulang?" tanya nya lagi.

"Belum, ka-"

"Eitss, apa gue bilang tadi? Jangan pakai kak kalau di luar kegiatan ospek, ya walau gue kakak kelas lo, tapi gue agak risih dipanggil itu"

Aku hanya mengangguk tersenyum.

"Mau pulang bareng gue gak? Mumpung gue lagi gak ada kerjaan di rumah nanti"

"Enggak deh, gue lagi nunggu mama disini"

"Bahaya cewek disini sendirian, apalagi sepi gini gak ada orang"

"Ada kok, tuh si Eth-"

Saat aku menoleh ke belakang lagi, Ethan sudah hilang entah kemana.

Misterius banget

"Pulang sama gue aja, gratis lagi kan. Kapan lagi?" tawar Jonathan.

Ada benernya juga sih kata kata Jonathan. Okedeh.

"Gak ngerepotin kan?" tanyaku.

"Enggak kok. Udah naik aja"

•••

SELFIE || e.d.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang