pingsan lagi

151 14 2
                                    

Hari ini adalah hari ketiga MOS bagi Audrey sebagai peserta MOS. Audrey memakai baju putih sesuai dengan perintah osis kemarin.

"Audrey" panggil Neta, mama Audrey.

"Iya, ma? Kenapa?" balas Audrey sambil melangkah menuju Neta.

"Maaf, mama gak bisa antar kamu ke sekolah, kamu berangkat sama anak nya tante Lisa ya, siapa namanya? Ev-Evan?"

"Ethan, ma"

"Iya, nebeng dulu ya sama Ethan gak apa apa kan? Jangan naik angkot atau taksi ya, mama gak mau kamu kenapa kenapa" perintah Neta.

"Iya, ma" jawabku malas.

Males banget deh harus minta numpang sama si es batin Audrey.

Audrey keluar dari rumahnya, tak lupa membawa perlengkapan MOS dan juga beberapa barang pribadi nya.

Kebetulan saja, Audrey melihat Ethan yang sedang membuka pintu mobil nya.

"Kak!" teriak Audrey dari jauh sambil melambai lambai kan tangannya.

Ethan sempat melihat ke Audrey yang memanggilnya, tapi tidak di hiraukannya melainkan Ethan mempercepat membuka mobilnya dan menghidupkan mesin mobil.

"Kak! tunggu" teriak Audrey lagi.

Ethan pun menatap Audrey yang sedang lari lari gak jelas menuju tempat dimana Ethan berdiri.

Saat Audrey mulai terengah engah, Ethan menaikkan salah satu alisnya tanpa berkata apa pun, dia memberikan Audrey pertanyaan 'apa?' tanpa berbicara.

"Gue boleh numpang gak? Mama gak bisa antar, terus mama bilang numpang lo aja" jelas Audrey.

ngapain nih cewek numpang numpang? kan bisa naik angkot atau taxi kek batin Ethan kesal.

Ethan menggeleng dengan cepat dan langsung masuk ke mobilnya.

Tanpa izin, Audrey juga ikut masuk dan menduduki kursi di samping Ethan.

Ethan mengehembuskan nafas dengan perasaan kesal.

"Gue bareng lo ya? Please gue gak ada yang antar ke sekolah" kata Audrey memohon.

"Punya uang?" tanya Ethan singkat.

"A-ada sih, kenapa?"

"Turun" ucapnya lagi.

"Kenapa gue harus turun? emangnya ada apaan?"

Ethan menatap Audrey datar.

"Oke oke, gue turun!"

Audrey pun turun dari mobil Ethan.

"Bisa naik angkot kan?" kata Ethan sambil menancap gas.

"Hah? gue ditinggalin? yang serius aja?! Sialan tuh orang!!" teriak Audrey gak jelas.

Kebetulan Neta, mama Audrey sudah pergi menggunakan mobilnya, dan sekarang Audrey tidak punya siapa siapa yang bisa mengantarnya ke sekolah kecuali kendaraan umum.

Dengan terpaksa, dia jalan ke jalan raya dan berusaha menemui angkot yang lewat.

Sudah berkali kali juga banyak laki laki yang menggoda Audrey di jalan tapi Audrey tak menghiraukannya, Menurut Audrey, orang seperti itu gak usah di ladenin, kalau di ladenin malah tambah parah.

•••

RINGGG RINGG

Bel sekolah berbunyi, semua peserta MOS pun disuruh untuk berkumpul di lapangan sekolah, bukan lagi di aula.

SELFIE || e.d.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang