Part 8

11.4K 272 11
                                    

“pelacur itu yang memberikannya” Hyukjae lalu kembali memejamkan matanya. Yah dia semalam menyuruh Mi Hyo untuk membeli pakaian untuk istrinya dan Mi Hyo menurutinya karna dia di bayar mahal oleh Hyukjae hanya untuk membeli pakaian.

Nana kemudian memakai Mini Dress diatas lutut yang di belikan Mi Hyo, lekukan tubuhnya terbentuk oleh gaun itu, bahunya hanya tertutupkan oleh talian. Berhubung Mihyo seorang wanita malam jadi seleranya selalu sexy maka Nana di belikan baju yang sexy.

“oppa bangun ayo kita pulang..” Nana mengguncangkan bahu Hyukjae yang masih berada di dunia mimpi.

“mmm~” Hyukjae mengerjapkan matanya beberapa kali sebelum benar-benar membukanya “gaun apa itu” Hyukjae melebarkan matanya melihat tubuh sexy Nana yang sedikit terbuka.

“ini pakaian yang kau beri. Aku tidak nyaman memakainya”

“astaga” Hyukjae mendengus, dia belum melihat Dress yang Mihyo beli “pakai jasku!”

“shirreo, jasmu kan besar. Lagian untuk apa aku memakai jasmu”

“jangan memamerkan tubuhmu kepada orang lain kecuali suamimu sendiri” Hyukjae memang suka bermain dengan wanita jalang, tapi dia tidak suka jika ada wanita yang mempunyai hubungan dengannya memakai pakaian minim. Karna dari kecil dia sudah terbiasa dengan aturan itu dan dia juga sering mendengar kemarahan orang tuanya kepada Soora kakak perempuannya jika sedang memakai pakaian sexy jika sedang tidak dirumah.

Nana hanya terdiam, dia tidak brani membantah suaminya apalagi Hyukjae memerintahnya dengan tatapan tajam. Setengah jam kemudian Hyukjae dan Nana keluar dari Club itu, banyak pasangan tak berstatus keluar dari kamar-kamar itu.
.
Di dalam perjalanan mereka hanya terdiam, tidak ada obrolan apapun. Hyukjae berniat mencari tempat makan untuk dia dan istrinya sarapan.

“kita cari sarapan dulu” ujar Hyukjae memarkirkan mobilnya di halaman sebuah caffe.

“oppa kita cari tempat lain saja” Nana bicara dengan hati-hati takut suaminya marah.

“wae? Aku sudah sangat lapar”

“aku ingin makan Beef Teriyaki” Nana menatap suaminya yang masih menatap lurus ke depan.

“astaga. Itu hanya ada di Restaurant. Jangan membuang waktu, sekarang kita makan disini saja” Hyukjae kemudian turun dari mobil meninggalkan Nana. Nana hanya bisa memanyunkan bibirnya kemudian dia menyusul suaminya.

Hyukjae memesan dua Cake Strawberry berukuran mini dengan minumnya Susu Strawberry. Hyukjae menyuapkan makanannya kedalam mulutnya tapi tidak dengan Nana, ia hanya beberapa kali menyuapkan makanan ke dalam mulutnya setelahnya dia hanya memainkan makanannya

“kenapa tidak dimakan?” Hyukjae menatap Nana.

“aku hanya ingin Beef teriyaki” Nana berani membalas tatapan Hyukjae.

“jangan seperti anak kecil! Habiskan makananmu!” tatapan Hyukjae berhasil membuat Nana takut dan langsung memakan Cakenya. “aku akan langsung ke kantor. Kau pulang saja naik kendaraan umum” kemudian Hyukjae meminum susu Strawberrynya hingga habis. Ia berpikir Seojin Skretarisnya bisa menyiapkan pakaiannya di kantor.

21.46 KST

Nana berjalan dengan senyum mengembang di wajahnya, tangannya menenteng plastik yang isinya bungkusan Beef Teriyaki. Ia sangat ingin makanan itu dari pagi, sebenarnya bisa saja dia membelinya siang hari namun dia harus membersihkan apartemant seperti mengepel seluruh lantai dan ia juga harus mencuci pakaiannya dan suaminya. Nana sudah menunggu Hyukjae pulang, tapi sampai jam 9 malam Hyukjae belum juga pulang jadi dia terpaksa membeli Beef Teriyaki sendiri lagian Hyukjae belum tentu mau menemaninya membelinya kan?
Saat di lorong samping bangunan besar yang tidak terlalu terang tiba-tiba ada dua pria sedang mabuk menghampirinya.

Married Life with Eunhyuk nc21 (perjodohan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang