❤ Chapter 26

1.8K 460 52
                                    

jangan lupa vote + komen ya ^^


*


Jonghyun mengantar Jiwoo sampai rumah pukul sepuluh malam. Satu jam lebih cepat dari jadwal pulang kerja.


"Makasih ya Mas." ucap Jiwoo yang dibalas Jonghyun dengan senyum tipis yang amat tulus dan meneduhkan. Tersirat dari sorot matanya jika ia senang sekali setelah punya kesempatan mengajak Jiwoo jalan.


Lelaki itu menyuruh Jiwoo segera masuk rumah. Setelah punggung Jiwoo sudah benar-benar hilang, ia pun bergegas memutar gas menuju rumahnya.


Jiwoo langsung membaringkan tubuhnya di kasur. Ia kembali teringat rentetan peristiwa yang terjadi hari ini. Selega-leganya perasaan Jiwoo setelah berteriak lantang sewaktu BNS, tetap saja ia tidak bisa melupakan sakit hatinya.


Ia pun membuka ponsel yang sedari tak ia jamah selama menghabiskan waktu dengan Jonghyun. Ada pesan di LINE.


realdefdanik
pulang nanti kamu hati-hati ya malang lagi dingin ternyata
enggak lupa bawa jaket kan?
btw aku udah sampe apartemen lho hehe


Jiwoo tidak mengerti ia harus merasakan apa sekarang. Lega, tak acuh, senang, atau malah semakin emosi? Ia merutuk pada diri sendiri. Barusan Jiwoo keluar bersama Jonghyun, bersenang-senang, dan tidak memberi tahu Daniel. 


Meski sedang bertengkar, harusnya Jiwoo ingat kalau statusnya masih sebagai pacar Daniel. Bahkan saat lelaki itu hendak kembali ke Surabaya, Jiwoo tak mengucapkan 'hati-hati di jalan'. Seakan ia sudah enggan untuk peduli.


Dia jadi merasa jahat karena telah memperlakukan seperti itu. Ada sekelebat rasa bersalah di hatinya. Tapi kalau ingat penjelasan Sanggyun kemarin, Jiwoo jadi urung mau menyesal.


ongjiwoo
enggak lupa kok kak
alhamdulillah kalo selamat sampai tujuan


Jiwoo memutuskan membalas pesan dari Daniel. Namun balasannya terkesan lebih datar dari biasanya. Jiwoo juga tak tahu apa yang membuatnya jadi begitu. 


Daniel sudah minta maaf dan mengakui kesalahannya, memohon dengan segela kerendahan hati agar Jiwoo memaafkannya. Tapi ia malah tak menggubris dan meminta Daniel untuk tak menghubunginya sementara.


Tak lama, datanglah balasan dari Daniel.


realdefdanik
:)


Cuma sebuah emotikon, namun bisa diasumsikan dengan banyak artian. Jiwoo pun dibuat berpikir. Ia hendak tanya apa maksud Daniel barusan. Tapi pada akhirnya ia mengurungkan niat itu dan pesan terakhir dari Daniel pun cuma ia baca.


TBC

maaf kalau tijel :(

baca workku yang 'bobrok' dong gais XD aku merealisasikan cita2ku menjadikan daniel ayam kampus WKWKWK

Struggle 2.0 • Daniel & JR [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang