Unplanned-park jihoon. [COMPLETED]

1 9

—One year later

Perjalanan liburan ke Maldives itu dibatalkan, kakek tiba-tiba serangan jantung dan dilarikan ke rumah sakit. Beberapa hari kemudian kakek meninggal.

Tidak ada lagi yang menjadi alasan bagi Siyeon untuk tetap bersama Jihoon. Mereka memutuskan untuk berpisah dan tidak melanjutkan pernikahan mereka.

Hubungan mereka saat ini masih gantung, Siyeon sudah memberikan surat gugatan cerai tapi Jihoon belum menandatanganinya sampai saat ini.

Berat baginya untuk berpisah dengan Siyeon.

Selama ini Jihoon terlihat baik-baik saja. Lulus dengan nilai terbaik, meski Siyeon bahkan tidak menampakan diri di hari kelulusannya.

Masuk universitas yang menjadi mimpinya dan mulai membuka hati untuk Sohye yang selama ini selalu ada untuknya.

Dan Siyeon? Gadis polos yang manis itu berubah menjadi sosok yang bahkan Jihoon sendiri tidak mengenalnya. Siyeon memutuskan untuk hidup sendiri dan mengubah penampilannya.

Dan Siyeon menjalin hubungan dengan Lucas, penguasa sekolah yang lain selain Jihoon. 180° berbanding terbalik dari Jihoon, Lucas bukan orang yang taat aturan.

Foto Siyeon terakhir yang sempat dikirim Eunbin membuat shock Jihoon

Hanya lewat Eunbin, Somi, dan Hina sajalah Jihoon bisa bertanya keadaan Siyeon. Karena Siyeon benar-benar memutuskan hubungan mereka, entah atas dasar apa.

Dan malam ini mobil Jihoon berhenti di depan rumah Sohye, dengan senyum Jihoon mengantarkan Sohye ke depan pagar rumahnya.

"Gak mau masuk dulu gitu, Hoon?"

Jihoon geleng, sambil senyum.

"Aku pulang dulu ya? Tadi papa pesen kopi jadi hari ini harus ke rumah dulu baru ke apartment."

"Hati-hati di jalan ya, Jihoon."

Jihoon masuk ke mobilnya dan mulai lagi maju menuju kedai kopi langganan papa.

Secara tiba-tiba radio yang Jihoon nyalain memutarkan lagu. Lagu M2M - The Day You Went Away. Lagu lawas yang membawa kembali memorynya

"Did I lose my love to someone better? And does he love you like I do, I do, you know I really really do."

Seketika pula Jihoon ingat buat ngehubungin Lucas, Eunbin bilang kalo Siyeon udah hampir dua minggu gak masuk.

Tapi Jihoon beberapa kali berfikir kalo dia udah bukan siapa-siapa Siyeon bagi mereka diluar sana. Gak mungkin dia bilang kalo dia sama Siyeon belum cerai.

Perlahan Jihoon menepikan mobilnya di depan kedai kopi, dan dari kejauhan dia menangkap sebuah bayangan.

Gadis dengan rambut panjang, piyama biru langit bermotif awan yang lusuh. Juga berjalan dengan menyeret kaki kirinya.

"Siyeon?"

Lalu Jihoon keluar dari mobilnya.

tbc or end?

Eheheheheheheh

Aku hilang ide, beberapa kali aku bikin concept. Oke ini curcol tapi gapapa kan ya?

Selama ini aku sadar kalo aku cuman bikin hal hal random tentang mereka berdua. Konflik yang buruk alur yang acak-acakan dan ya terkesan random aja.