sembilanpuluh tujuh

32 3 0
                                    

Pagi berganti siang,
Siang berganti sore.
Sore menghilang,
Malampun datang.

Bintang Bintang bertaburan,
Menghiasi dan memenuhi langit malam.
Ditengah sana tampak jelas,
Setengah bundar bercahaya.

Bulan,
Menampakkan keindahannya.
Berkelap kelip si Bintang,
Tak ingin aku beranjak pergi dari sang malam.

Maaf,
Aku salah.
Ini bukan nyata,
Namun hanya ilusi.

Nyatanya, Bulan dan Bintang tak hanya berdua.
Bintang membawa banyak teman, hingga Bulan merasa kesepian.
Saat si bintang kejora sahabatnya, memilih bersama yang lain.
Bulan menangis dalam hatinya, namun tertawa nampak dari bibirnya.

K A T ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang