42. Gagal Move on

2.1K 224 8
                                    

SELAMAT MEMBACA^^




Lisa berjalan keluar kelas dengan perasaan kesal dan juga malu. Ia meruntuki diri kenapa menyebut nama Hanbin saat bangun.

"Masih pagi udah kena hukuman, aku mah apa atuh" gumam Lisa sambil berjalan ke perpustakaan

lisa diam di depan pintu perpustakaan, merasa ragu mau masuk atau tidak, apagi pagi gini penjaga perpustakaan belum dateng. Lisa mengetuk pintu 3 kali namun tak mendapat jawaban akhirnya Lisa langsung masuk dan melihat perpustakaan sepi. dengan ragu ia melangkah masuk. Lisa sebenarnya takut tapi ini hukumannya jadi mau gak mau ya harus dilakuin.

Lisa berjalan masuk lalu perlahan mencari kemoceng untuk membersihkan buku buku yang berisi debu. Mata lisa membelak terkejut dengan apa yang dilihatnya antara dia mau nangis karena bertemu dengannya atau seneng karena mereka bisa ketemu disini

pagi pagi disuruh bersihin perpustakaan, sendiri, terus ketemu Hanbin yang lagi tiduran, entah hari ini jadi hari sial Lisa atau hari keberuntungannya

"ah sial ganteng banget kalo lagi tidur" kata Lisa dengan pelan

Lisa berusaha tak memperdulikan Hanbin yang sedang tidur, ia mengambil kemoceng lalu berbalik dan kembali terpaku melihat wajah tampan Hanbin dari samping.

"yatuhan indahnya ciptaanmu" katanya pelan lalu mendekat pada hanbin

"siapa sih yang gak suka sama malaikat seganteng gini?" gumam Lisa pada dirinya sendiri. lalu ia duduk disebelah hanbin dan menopang dagunya menatap Hanbin yang sedang tidur di meja perpustakaan

Lisa memajukan sedikit tangannya, mengusap pelan rambut Hanbin "liat lo ngebuat gue mikir berulang kali untuk move on"

Lisa tersenyum kecut mengingat kembali saat dia bertemu Hanbin yang sedang bersama Jisoo, selalu Jisoo. Lisa tersenyum simpul, berhenti mengusap rambut hanbin, ia ingin membersihkan perpustakaan.

Lisa baru saja bangun dan berbalik namun suara Hanbin membuatnya diam

"disini aja, usapin rambut gue lagi" pintanya dengan nada kecil dan manja

Lisa terpaku, membalikan badannya dengan cepat namun yang ia lihat Hanbin masih memejamkan matanya dan tersenyum kecil. Lisa terdiam tak tau harus menjawab apa

Hanbin membuka matanya namun kepalanya masih dengan posisi tidur "kenapa diem?"tanya nya namun Lisa juga tak menjawab. "siniin tangannya" kata hanbin lalu menarik tangan Lisa yang membuat Lisa terduduk kembali disampingnya dan meletakkan tangannya lisa di rambutnya.

Lisa hanya diam, detak jantungnya sudah tak bisa dikontrol lagi bahkan pipinya sudah memerah.

"elusin lagi, gue masih ngantuk" pinta Hanbin lalu menutupkan matanya saat merasakan tangan kecil Lisa mulai mengusap lembut rambutnya

Lisa mengelus rambut Hanbin dengan perlahan, meruntuki diri karena hanbin selalu bisa membuat jantungnya olah raga. entah kenapa Lisa menuruti keinginan Hanbin mungkin karena ia terlalu rindu pada sosok di sampingnya ini

Rasanya Lisa ingin memeluk cowok disampingnya ini dan berkata "jangan tinggalin gue kak" tapi ia sadar diri dia gak punya hak buat minta hanbin tetep disisinya

lo itu first love gue kak,lo alasan gue seneng, lo alasan gue galau, lo alasan gue selalu sedih, lo alasan gue tau apa itu cinta

dan lo juga alasan gue kayak gini kak.........

Lisa terdiam, berhenti mengelus rambut Hanbin namun tanganya masih di rambut Hanbin.

"Kenapa berenti?" Tanya Hanbin pelan

"Eung gue masih harus bersihin perpustakaan" kata Lisa berusaha mencari alasan

"Apa kalo Taehyung yang minta lo mau?" Tanya Hanbin dengan pelan

Lisa mengernyit, tak paham kenapa Hanbin menyambung kan dengan Taehyung

"Gue harus bersihin perpustakaan kak"

"Sampe gue tidur aja okay? kemarin gue gak bisa tidur karna mikirin lo"

Lisa ingin menolak namun hatinya ingin terus di deket Hanbin.

"Kenapa lo mikirin gue kak?" Tanya Lisa lalu mengelus rambut hanbin pelan

"Gue kangen Sama lo"

Lisa tak tau harus menjawab apa, dia hanya diam dan menatap hanbin yang tertidur. Merasa sudah cukup lama, Lisa bangun dari duduknya dengan perlahan lalu melihat jam

"ebusett udah 20 menit aja" gumam lisa dan dengan cepat dia mengambil kemoceng dan mulai membersihkan perpustakaannya. "untung gue gak khilaf nyium kak hanbin yang ganteng gitu" katanya pelan

Tanpa lisa sadari, hanbin tidak tidur ia hanya mencari alasan, terlalu rindu pada gadis yang memegang kemoceng itu. "kalo lo suka sama gue seharusanya lo gk ngejauh. dengan lo ngejauh gue ngerasa gagal"














he ini aku buatnya sambil denger lagu stay huhuh

abis itu ke play lagu MY LOVE nya Leehi :''''

maafkan aku jika bagi kalian gak ngebaperin sama sekali
aku sudah berusaha mungkin chap awal kurang baper karna aku gk bisa buat yang baper:''
mianhae mianhae

Maunya aku tamatin tapi kasian. kasian taehyungnya hehe

Jangan lupa votmment okay

see u next chap

[1] BAPER [HanLice]- ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang