146. Aku yang Melepaskanmu

129 5 0
                                    

Setujuh kah tidaknya engkau, bukan lagi berhubungan denganku. Karena kini kau berjalan sendiri. Hidupmu bukan lagi hidupku. Bahagiamu bukan lagi bahagiku. Kita berdua berjalan saling terpisah. Tidak bergandengan atau saling memapah. Seperti dua truk yang pada akhirnya akan terlepas satu sama lain.

Kita tidak abadi. Mungkin itu yang ingin Tuhan sampaikan saat kita tak bersama lagi.

Silahkan menikmati kehidupan barumu. Berpuas puas dirilah untuk tidak terpaku pada masa lalu.

Radka

Sekelumit Kata (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang