Selamat hari sumpah pemuda pada generasi birokrasi. Jangan asal bicara, pajang status sumpah pemuda tapi realitanya bobrok untuk diakui remaja Indonesia. Tidak, ini tidak untuk menyindir siapa-siapa. Biar ini menjadi renungan, dobrakan kuat agar menjadi turbulensi yang mengikat dan menekan para remaja. Berbahagialah kita semua. Yang semuanya instan di depan mata. Menangislah para orang tua, yang gagal dan naif mendidik anaknya. Percayakan semuanya pada mutakhirnya tekhnologi. Sistem tradisional? Hah, biarkan mati saja. Norma sosial, apa? Bukan semacam undang-undang yang perlu di taati. Serahkan pada orang tua. Saatnya yang muda yang bergaya, saatnya yang tua tua sengsara.
Mari berdiri melawan paradoks dunia yang mulai membutakan. Tebas tuntas individualis licik dan picik untuk remaja sekarat yang mulai mengali lubang kelamnya sendiri. Mari berteriak lantang, saatnya yang muda, yang semakin terdepan!
Radka
Note: Selamat hari sumpah pemuda!
KAMU SEDANG MEMBACA
Sekelumit Kata (REVISI)
PuisiTidak ada cerita tanpa kata. Tidak ada cinta tanpa rasa. Tidak ada rindu tanpa terluka. Tidak ada patah hati tanpa sengsara. Karena pada dasarnya semua sama. Hakikatnya dunia, dua sisi yang saling beriring esa. Hanya untuk kesenangan. Sebuah buku b...