We Got Baby

Empat Belas

"Omo kalian?!"

"Selamat malam, Eonnie, kami berempat datang sebagai suprise guest kali ini untuk kalian!"

Keempat orang itu, Jennie, Rose, Jaehyun serta Johnny kini sedang berdiri sambil tersenyum menyapa Jisoo yang hanya membuka mulutnya tak percaya dengan kedatangan keempat mc We Got Baby itu. Pakaian mereka nampak kompak dengan kaus putih bertuliskan 'Uncle' dan 'Auntie' serta jeans biru mudah senada. Ditangan mereka juga tampak memegang masing-masing satu bingkisan.

"Eonnie, apa kau tidak akan mengajak kami masuk?" tanya Rose yang membuat Jisoo tersadar, lalu hendak mempersilahkan keempat tamu itu untuk masuk, tapi mereka sudah terlebih dulu melangkah sebelum dipersilahkan oleh sang tuan rumah.

Jisoo pun hanya bisa berdecak, geleng-geleng kepala seraya mengusul para manusia yang mengaku sebagai tamu kejutan itu.

Taeyong yang sedang duduk bersama Janssen itu sontak bangkit menghampiri keempat pembawa acara We Got Baby itu begitu mereka mengambil duduk disofa rumahnya.

"Hei, kenapa kalian ada di sini?" ucap Taeyong, ia lalu melirik sekilas kearah Jisoo. "Kenapa mereka ada di sini?"

"Entalah," ucap Jisoo mengendikkan bahunya. "katanya mereka datang kesini sebagai suprise guest."

Taeyong memutar bola matanya sambil bergumam, "Mana ada tamu yang langsung duduk tanpa permisi seperti mereka.."

Namun sepertinya keempat orang itu tak memperdulikan sang tuan rumah yang menatap heran ke arah mereka. Jennie, Rose, Jaehyun dan Johnny malah asik bermain bersama dengan Janssen yang hanya duduk diam memandangi mereka satu persatu.

"Oppa, Eonnie, apakah kalian akan diam saja? Ayo, kita harus merayakan ulang tahun Janssen," kata Rose antusias yang kemudian disetujui oleh ketiga mc lainnya.

Rose dan Jennie lantas mengapit lengan Jisoo, sedangkan Jaehyun dan Johnny merangkul bahu Taeyong, lalu keempatnya membawa kedua pasangan itu untuk duduk di sisi kiri dan kanan Janssen.

"Nah sekarang kita tiup lilinnya!" seru Jennie semangat begitu membakar lilin berbentuk angka dua itu.

Semua yang berada di dalam ruangan itu kemudian menepuk-nepukkan tangan mereka sambil bernyanyi girang untuk Janssen, membuat batita itu kembali mengulas senyumnya, lantas dengan bantuan Jisoo dan Taeyong ia meniup lilin tersebut sampai padam.

"Nah sekarang, potong kuenya!" ucap Johnny kemudian memberikan pisau makanan pada Taeyong yang kemudian diambil oleh ayah dari Janssen itu.

Perlahan-lahan, bersama Taeyong dan juga Jisoo yang memegang tumpuan pisau tersebut, Janssen memotong seperempat bagian dari kue ulang tahunnya. Setelah itu, dengan dibantu orang tuanya Janssen kemudian meletakannya pada piring kecil, lalu dengah hati-hati mulai menyuapi ayah dan ibu serta para paman dan bibinya.

"Oh saengil chukkae Janssen-ah, you're so cute! This your gift, btw," ujar Rose seraya memberikan sebuah kotak kado dengan sampul bermotif gambar batman kepada Janssen membuat batita itu tersenyum senang hingga Rose kembali mencubit pipinya gemas.

"Ini, Janssen Sayang, terimalah hadiah dari pamanmu ini. Walaupun tidak seberapa." kini giliran Jaehyun yang memberikan hadiahnya pada Janssen. Batita itu lantas tersenyum juga pada Jaehyun begitu menerima kotak sedang bersampul bermotif kartun-kartun superhero itu.

Kemudian berlanjut dari Jennie sampai Johnny, keduanya masing-masing memberikan kado dengan sampul yang sama, bermotif animasi toy story berukuran besar. Janssen tersenyum lebar sambil memeluk kado tersebut, Jennie dan Johnny hanya tersenyum seraya mengusap kepala batita itu dan mencubit pipi tembamnya.