Never Change [Complete]

Part 18

3 hari berlalu dan masa liburan mereka telah selesai, berbagai rencana telah mereka susun sedemikian rupa untuk pernikahan Taeyeon dan Tiffany dan mereka hanya perlu menunggu tanggal pernikahan dan menyebar undangan. TaeNy dan YulSoo pulang ke Seoul setelah mengantar Ayah Tiffany ke bandara Daegu, Ayah Tiffany harus pulang ke NY karena masih harus menyelesaikan pekerjaan serta mengundang para koleganya dan menjemput Simon untuk menghadiri  pesta pernikahan TaeNy

"Hoahmm, aku malas pulang ke Seoul" Ucap Taeyeon sembari memperhatikan jalan

"Ya tidak usah kembali" Ucap Tiffany acuh

"Lalu bagaimana pekerjaanku nanti sayang ?" Tanya Taeyeon sedikit protes dengan ucapan Tiffany

"Bagaimana kau mau bertanggung jawab padaku nanti kalau kau malas-malasan terus" Jawab Tiffany

"Oh, Ok. Aku mengerti, sorry babe" Ucap taeyeon sembari menggenggam tangan Tiffany

"Perhatikan jalan, jangan menggoda. Aku sedang tidak ingin digoda" Ucap Tiffany melepaskan genggaman tanagn Taeyeon

"Kau ini kenapa Fany-ah, sikapmu sangat aneh padaku" Ucap Taeyeon protes

"Entahlah, aku merasa tidak begitu nyaman hari ini" Ucap Tiffany menyandarkan badannya di kursinya

"Hmm apa aku berbuat salah padamu Fany-ah ?" Tanya Taeyeon penasaran

"Entahlah Tae, aku sedang malas bicara" Ucap Tiffany setengah berteriak pada Taeyeon membuat Taeyeon sedikit kaget dengan perubahan sikap Tiffany

"Oh, baiklah" Ucap Taeyeon pelan

Selama perjalanan Daegu ke Seoul TaeNy hanya diam, Teayeon memilih diam karena Tiffany sedang tidak dalam mood yang baik, ia khawatir akan membuat mood Tiffany semakin memburuk. Sesampainya di apartemen Tiffany langsung buru-buru masuk ke kamar tanpa pemperdulikan Taeyeon yang kesusahan membawa barang-barang dan oleh-oleh dari Daegu

"Fany-ah, semua barang ini mau kau simpan dimana ?" Tanya Taeyeon yang meletakkan barang-barang itu diruang tamu

"Terserah Tae, aku lelah jangan menggangguku" Jawab Tiffany berteriak dari dalam kamar

'Sebenarnya ada apa dengan Tiffany ?' Ucap taeyeon dalam hati seraya menata barang-barang untuk disimpan

Taeyeon merebahkan tubuhnya disofa setelah lelah menyimpan barang-barang dikamar tamu, ia sengaja menyimpan disana karena memudahkan Tiffany untuk mengambilnya jika sewaktu-waktu dibutuhkan

Beberapa saat taeyeon memejamkan matanya ponselnya berdering, ia dengan malas mengangkat telfon dari sekretarisnya Jisoo

....

"Hmm ada apa Jisoo ?"

...

"Ya aku diapartemenku, ada apa ?"

....

"Apa ? Ok, aku akan segera kesana. Jangan biarkan dia pergi sebelum aku sampai disana, suruh para security dan pengawalku untuk berjaga-jaga"

*thutt..

Taeyeon langsung bangun dari posisinya menuju kamar mandi, sekilas ia memperhatikan Tiffany yang duduk bersandar dikepala ranjang sambil membaca majalah yang ia beli di Daegu

"Fany-ah, aku harus ke kantor sekarang. Maaf aku harus meninggalkanmu dulu" Ucap taeyeon sembari keluar dari kamar mandi dan membuka lemari pakaiannya mencari setelah kemejanya

"Ada hal apa sampai membuatmu terburu-buru ?" Tanya Tiffany sembari menutup majalah yang semula ia baca dan berjalan mendekati Taeyeon

"CEO Loyal Buck datang ke kantor dan membuat onar" Jawab Taeyeon sembari memakai  kemejanya