Never Change [Complete]

Part 32

"Fany-ah, cepatlah sedikit. Kita sudah ditunggu Sooyoung" Ucap Taeyeon didepan pintu kamar mandi yang masih tertutup rapat

"Ada perlu apa Soo menunggu kita Tae ?" Tanya Tiffany seraya membuka pintu kamar mandi

"Dia mengundang kita makan malam"  Jawab Taeyeon

"Tumben, pasti ada sesuatu yang ingin Soo katakan" Ucap Tiffany seraya keluar dari kamar mandi

"Hmm aku rasa aku mengurungkan niatku untuk segera berangkat" Ucap Taeyeon seraya mendekati Tiffany yang hanya memakai handuk untuk menutupi tubuhnya

"Jangan macam-macam Daddy Tae sayang, kita tidak berdua saja saat ini" Ucap Tiffany seraya mendorong Taeyeon untuk menjauh darinya

"Hufft baiklah baiklah, aku mengalah. Tapi nanti jika anakku sudah lahir aku tidak akan membiarkan dia memilikimu Fany-ah" Ucap Taeyeon seraya menggoda Tiffany

"Hyak mana bisa begitu ? Kau yang harusnya mengalah Tae. Anakmu lebih memiliki hak untuk memilikiku setelah dia lahir" Ucap Tiffany tidak mau kalah

"Lalu aku ?" Tanya Taeyeon

"Kau yang kedua" Jawab Tiffany acuh seraya meninggalkan Taeyeon

"Tapi kau tetap menjadi yang pertama.. Umm maksudku kalian tetap menjadi yang pertama bagiku" Ucap Taeyeon seraya masuk kedalam kamar mandi dengan senyuman diwajahnya

TaeNy bersiap menuju restoran yang telah Sooyoung katakan untuk menghadiri jamuan makan malam, tidak lupa Taeyeon berpakaian seperti yang Tiffany mau, serba pink dan cute begitulah kesan dari TaeNy

"Sayang, bisakah kita tidak memakai pakaian ini ?" Tanya Taeyeon seraya mengiring Tiffany yang masuk mobil

"Kenapa ? Apakah ada masalah dengan pakaianmu Tae ?" Tanya Tiffany

"Aku merasa sedikit kurang nyaman dengan setelan ini Fany-ah" Ucap Taeyeon

"Kalau kau tidak suka, jangan dipakai" Ucap Tiffany acuh seraya memasang sitbelt-nya

"Aku boleh berganti pakaian Fany-ah ?" Tanya Taeyeon memastikan

"Bergantilah pakaian jika kau tidak nyaman Tae" Ucap Tiffany merendah

"Umm tidak usah Fany-ah, akan terlalu membuang waktu jika aku berganti pakaian" Ucap Taeyeon

"Jangan memaksakan" Ucap Tiffany

"Aku tidak memaksakan, sudahlah sayang sekarang bukan saatnya menang atau kalah, lagi pula Samchon Soo pasti sudah merindukanmu" Ucap Taeyeon seraya menjalankan mobilnya dan mengelus singkat perut Tiffany

'Aku sudah berjanji akan melakukan apapun yang kau pinta Fany-ah' Ucap Taeyeon dalam hati

TaeNy sampai direstoran yang Sooyoung katakan, mereka disambut ramah oleh para pelayan dan mereka segera diantarkan kemeja yang telah Sooyoung pesan

"Apakah Soo menyewa restoran sebesar ini hanya untuk makan malam bersama temannya Tae?" Tanya Tiffany sedikit heran karena suasna restoran yang sepi dan hanya ada beberapa pengunjung dan para pelayan yang ada direstoran mewah itu

"Bisa jadi, kau tahu bagaimana Sooyoung tentang masalah uang kan Fany-ah ?" Ucap Taeyeon seraya sedikit berbisik ke Tiffany

'Tn. Sooyoung telah menunggu kedatangan kalian Tuan dan Nyonya' Ucap seorang pelayan yang mengantarkan TaeNy sampai ke meja

Disana sudah ada beberapa orang yang duduk, bukan hanya TaeNy yang diundang dalam jamuan makan malam kali ini, ada beberapa ornag juga yang ikut disana

"Kalian sudah datang" Ucap Soo seraya berdiri menyambut kedatangan TaeNy

"Maaf membuat kalian menunggu" Ucap Taeyeon seraya memeberikan ucapan hormatnya diikuti oleh Tiffany