#8⭐

227 7 0
                                    

Terang...

Ya. cahaya apa itu?

Menyilaukan.

Apa aku harus masuk?

Tidak apa bukan?

Aku menghampiri cahaya yang datang dari pintu besar yang terbuka itu

Semakin masuk kedalam,,cahaya itu semakin memenuhi penglihatan ku

Setelah dikira sudah jauh aku berjalan,,mulai terlihatlah taman-,

Tunggu.

Tidak,,itu bukan taman karena tidak ada rerumputan hijau dan bunga bunga yang menghiasi

Semua itu tergantikan dengan hamparan pasir luas dan aliran sungai yang jernih dihiasi banyak pepohonan yang menyendiri,,seperti yang sedang menjaga jarak

Aku pun menghampiri pohon yang terdapat ayunan tua di dekat sungai

Siapa yang membuatnya?

Aku duduk sambil mengayunkan ayunan itu dengan kaki ku dan terpejam mulai meresapi angin yang menerpa wajah ku lembut seperti sedang berusaha menyampaikan pesan

"Alista.."

Ya

Aku merasakan angin itu memanggil nama ku

"Alista..."

Aku masih terpejam menikmati tiupan angin yang rasanya seperti memanggil ku lagi

"Alista..."

Cukup

Aku sudah mulai jengah dengan tiupan angin yang selalu memanggilku itu

Tapi tunggu seperti ada yang janggal

Kenapa suara itu terdengar seperti suara laki laki?

Aku pun mencoba membuka mata dan mulai menyusuri tempat ini dengan penglihatan ku

Tidak ada orang

"Alista..."

Suara indah itu mulai terdengar menyeramkan di telingaku

Aku berlari mencoba mencari siapa yang memanggilku

Tapi semua itu sia sia

Aku tidak menemukan siapa pun

"Alista..."

Berisikk!!

Tubuhku mulai bergetar ketakutan

Suara lembut dan indah itu berubah jadi menyeramkan dan misterius

Sendirian disini aku ketakutan

Secara perlahan air mata pun mulai meluncur

Aku ingin pulang...

Aku benci sendirian...

Sangat!

°
°

"Alista bangun"

Gue pun terperanjat kaget dan langsung bangun dengan nafas yang menggebu dengan keringat dingin dan detak jantung yang terburu buru

Why?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang