17-11-2017
Andai saja saat itu kamu bisa menungguku lebih lama, akankah saat ini kita masih saling bertukar kabar meski hanya melalui pesan singkat?
Bagiku, semuanya terlalu cepat berlalu. Entah karena terlalu nyaman ataukah memang aku yang terlambat menyadari bahwa kamu sudah cukup lama berada di sisiku.
Awalnya aku mengira kamu akan terus seperti itu, namun ternyata tidak. Aku memang selalu salah menebak sikapmu.
Kamu yang terlihat tidak peduli bisa menjadi begitu perhatian kepadaku, sadarkah bahwa perhatian-perhatian kecil darimu bisa membuatku tersenyum sepanjang hari?
Kamu yang terlihat cuek, namun selalu menegurku duluan saat berjumpa di jalan.
Kamu yang terlihat diam akan mengomeliku saat aku melakukan kesalahan.
Aku merasa sangat spesial saat itu dan siapa sangka bahwa kini aku telah kehilangan semua itu?
Waktu terlalu cepat berganti, sama seperti kamu.
Butuh 2 tahun untuk membuatku merasa terbiasa hingga jatuh hati padamu, namun kamu dengan mudahnya meninggalkanku saat aku merasa benar-benar membutuhkanmu.
Karma memang ada. Mungkin kamu sudah lelah mengejarku, tapi apakah adil jika kamu meninggalkanku dengan cara seperti itu?
Jelas bahwa kamu sudah bosan denganku meskipun kamu tidak pernah memberiku penjelasan tentang kepergianmu dan aku tidak terlalu bodoh untuk menyadari bahwa kamu telah berpaling pada yang lain.
Andai saja aku mengatakan perasaanku, akankah kamu bersamaku saat ini?
-el.
KAMU SEDANG MEMBACA
Almost.
PoetryBeberapa kalimat yang tak bisa tersampaikan secara langsung. Ini tentang isi pikiranku yang tak bisa diam ketika sedang kalut. Terima kasih untuk siapapun yang membaca ini. -el