Part 20 ( Masalah baru )

13.2K 1K 40
                                    

"Huekk..ukhh..ukhh..huekk..ukkhh.."

Sudah hampir sejam-an Baekhyun berjongkok didepan closet memuntahkan cairan bening yang terasa asam dan pahit dilidahnya.Chanyeol sampai menitikan airmata melihat betapa tersiksanya suami mungilnya.Dengan perlahan Chanyeol memijat tengkuk Baekhyun dengan lembut sampai mual Baekhyun mereda.

Chanyeol segera membawa tubuh lemas suami mungilnya kedalam pelukannya,Baekhyun sedikit terisak dalam pelukan Chanyeol karena masih merasa mual dan kini kepalanya juga terus berdenyut nyeri.

"Hiks..hikss..appo..Yeollie"

"Sstt..aku mengerti..mianhae..mianhae Baekkie.."

Akhirnya mereka berpelukan sambil terus menangis didalam kamar mandi.

.

.

Chanyeol mengenggam tangan kanan Baekhyun yang tidak terhubung dengan jarum infus

Setelah menyadari jika Baekhyun yang ternyata tidal sadarkan dikamar mandi,Chanyeol dengan sigap menggendong Baekhyun ala bridal style dan membaringkan Baekhyun ketempat tidur mereka.

Sedangkan Jaejoong yang memgetahui jika menantunya pingsan dengan segera menelepon Yixing untuk datang agar bisa memeriksa keadaan menantu kesayangannya tersebut.

Beberapa saat kemudian

"Eomma..aku merasa kasihan dan tidak tega melihat keadaan Baekhyun yang seperti ini eomma,sungguh aku sangat khawatir bagaimana keadaan fisik dan kandungannya..hiks"

Jaejoong mengelus bahu Chanyeol pelan,Jaejoong sangat mengerti tentang kecemasaan Chanyeol mengenai keadaan Baekhyun yang sangat lemah.

Morning sickness yang dialami Baekhyun memang tergolong cukup parah dan sangat menyiksa bagi Baekhyun.

Tubuh Baekhyun yang dulu gemuk jadi mengurus dan pipi yang dulu chubbypun juga sedikit tirus.

Sepanjang hari wajah Baekhyun juga selalu terlihat pucat,perutnya terasa mual seperti teraduk-aduk,kepala juga terasa pusing dengan tubuh yang selalu lemas.Bahkan ia tidak bisa beraktifitas banyak seperti dulu dan akan pingsan jika terlalu memaksakan dirinya.

"Sabarlah Chan..eomma sangat mengerti tentang kecemasaanmu itu,karena eomma juga sama cemasnya denganmu.Tapi kita mau bagaimana lagi,kita memang tidak bisa melakukan apa-apa selain hanya bisa berdoa agar Tuhan bisa memberikan kemudahaan dalam menjalani kehamilan Baekhyun ini"

"Lagipula..kamu dengar sendirikan bagaimana Yixing Uisa memberitahukan kepada kita tentang keadaan Baekhyun yang sebenarnya?Rahim Baekhyun sangat lemah,dan keadaan tubuh Baekhyun juga jadi ikut melemah seiring dengan pertumbuhan janin yang berada dalam kandungannya..resiko kehamilannya sangat besar Chan"

Chanyeol masih terus mengenggam tangan Baekhyun..setetes demi setetes airmatanya terus turun,ia sangat tidak menduga jika kehamilan Baekhyun yang dianggap dirinya sebuah berkah bisa mengakibatkan sebuah kematian.

"Hikss..aku harus bagaimana eomma..hikss..aku tidak tahu apa yang harus kulakukam untuk suami dan calon bayi kami ini..hikss..aku tidak tahu eomma"

Chanyeol kini menangis seperti anak kecil didalan pelukan eommanya,masing terngiang diteling mereka mengenai pembicaraan mereka dengan Yixing tadi.

Flashback On

"Bagaimana Yixing-ah keadaan menantu..apakah ia baik-baik?"tanya Jaejoong sesaat setelah Yixing memeriksa keadaan Baekhyun dan memasang jarum infus dilengan kirinya.

"Sebenarnya aku ingin memberitahukan sesuatu pada kalian sebelumnya..ini mengenai tentang keadaan rahim Baekhyun"

"Memangnya ada apa dengan rahimnya hyung?"tanya Chanyeol,entah kenapa Chanyeol merasakan perasaan tak enak.

What..We Got The MarriedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang