PART X CS

1.8K 173 41
                                    

Nih lanjutan updatenya.. kan author baekk... :v
Yoss lanjut baca aja ya, tapi jangan lupa vote dan komentarnya yaa..
Cusss.....

-------&*&------

Author POV

Setelah melihat betapa banyak tulisan  nama kim di buku harian bas, kim merasa bahwa buku harian ini mungkin saja penuh dengan ungkapan rindu bas kepada kim. Namun  lembar demi lembar nama kim sudah tidak ada lagi.

Namun ketika kimmon membuka halaman berikutnya, ia menemukan...

bahwa sekarang bas sudah memiliki sodara yang sangat ia sayangi yaitu P’God. “Kenapa aku merasa kesal, seperti ingin merobek halaman ini dan seterusnya” ujar kim yang kesal dengan semua ini.

Serasa  seperti sudah tidak di butuhkan lagi, halaman demi halaman yang tadinya berisi nama KIM sekarang menjadi P’GOD yang bas sayangi, akhirnya kim memutuskan untuk berhenti membacanya dan tidur di ranjang bas.

“awas saja besok, akan kudiamkan saja dia di kelas nanti” ketus Kim sebelum tertidur.

Pagi hari tlah tiba Waktunya Bas dan God bangun, mamah datang untuk membuka tirai masing2 kamar anaknya dan menemukan hal yang unik di kamar god.

“ astaga.. , kakak dan adik yang satu ini selalu saja membuat mamah kagum. Jika sedang bangun mereka seperti  kucing dan tikus tapi ketika tertidur mereka seperti buah yang dempet" ( bahasa apa tuh buah yang dempet njer.. ada2 aja nih author) .
ujar mamah melihat tingkah kedua anaknya. Lalu “ babas... dan P’Godd ayoo bangun..” mamah.

Bas dan god mendengar nama mereka di panggil akhirnya bangun, namun masih tidak beranjak dari tidurnya..

“ mamah mau mbangunin kim dan gun, kalian juga cepat mandi ya sayangku..” ucap mamah setelah itu pergi.

God yang masih setengah sadar merasa bahwa dirinya memeluk guling, namun kenapa guling itu begitu hangat. Dan juga bas bas merasa seperti dia sedang meniduri kasur yang agak keras namun hangat.

Lalu god membuka matanya bahwasannya yang dipeluknya bukanlah guling melainkan adiknya yang sedang tidur diatas badannya. Dengan senyuman penuh maksud god berpura” tertidur kembali dan memeluk adiknya itu.

Bas yang merasa sekarang badannya menjadi sangat hangat dan badannya seperti ada yang memeluknya, tapi makin lama makin kencang pelukan itu membuat bas tidak bisa tidur dengan tenang dan akhirnya bas membuka matanya.

“ P’god “ ucap bas.
“....” namun god tetap diam dan masih pura” tertidur.

“ P’gooddd... bas merasa sesak P.... “ rengek bas.

Namun God masih asik saja dengan perannya yang berpura” tertidur, Bas yang kesal dengan kelakuan kakaknya itu mencari akal supaya god melepaskan pelukannya itu.
Lalu bas mendapatkan sebuah *ide....* ,
“ jika P tidak melepaskan bas maka bas akan menggigit nipel P’god “ goda bas.

God masih saja asik dengan perannya itu, al hasil bas yang mulai kesal dengan kelakuan kakanya itu memutuskan untuk menggigit nipel kakaknya itu..

DANnnn...

GRAUP...

“ Aaaaaa... Sakitt.. Sakkitt.. Bass.. “ teriak god

“ rasakan itu, kan sudah bas bilang kalau bas itu gerah dan sangat sesak tadi P “ rajuk bas.

“ tapikan P hanya ingin memeluk adik P yang manis ini “ goda god.

“ tapi P lebih tepatnya seperti ingin membunuh bas dengan cara memeluk seperti tadi “ dengan wajah yang masih di tenggelamkan di dada bidang kakanya itu bas hanya mengeluh.

Gxod and BaSs (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang