Sepeninggal Senja

Part 9

Sesampainya dirumah Ninda segera bergegas membersihkan dirinya,
Selesai membersihkan dirinya, ia bergegas mengambil ponselnya untuk mengirimkan pesan pribadi kepada Fahri, ia bertujuan ingin mengucapkan terimakasih kepada Fahri karena sudah pergi dengannya tadi sore.

Ninda : Hai Fahri,Makasih ya udah nyempetin waktunya buat makan sama aku tadi .
Fahri : Iya Nin sama-sama.

Balasan yang singkat tetapi sangat bermakna untuk Ninda.

***

Keesokan harinya disekolah, Nita anak kelas sebelah yang kebetulan sekelas dengan Ninda, memberitahukan bahwa Ketua kelas dan Sekretaris kelas Fahri dipanggil oleh guru piket, dan kebetulan Fahri adalah si ketua kelas tersebut.

Nita : Permisi,ada informasi untuk kelas ini , Ketua kelas dan Sekretarisnya dipanggil pak Oka diruang Tata Usaha , Terimakasih.

Huh, sangat tidak diduga2 ternyata mereka berdua dipanggil bersamaan dalam waktu yang bersamaan.

" Ah, apa-apaan ini aku harus turun menemui pak Oka bersama si nyebelin itu" Dumal , Amanda.
" Eh cie, bareng dia." Sahut Sissy,jail.
" Sy,jangan sampe mulut kamu aku sumpal ya! " Jawab Amanda,kesal.
" Ayo , Ri buruan " Ajak Amanda dengan wajah juteknya.

Fahri berjalan dibelakang Amanda, dan kebetulan mereka berdua jalan melewati Ninda.
Ninda menatap Amanda sangat tajam,sinis sekali.
Terlihat dari wajahnya,Ninda tidak suka sekali dengan Amanda.
Tetapi Amanda hanya menghiraukan pandangan Ninda tersebut dan tetap berjalan .

***
" Kenapa harus dia sih, emang sekretaris kelasnya dia doang!" ucap Ninda kepada Kirana.
" Kebiasaan kamu, marah sama siapa juga marahnya ke aku." Sahut Kirana,sebal.
" Ya,maaf Na, habisnya aku kesel banget kenapa harus dia coba yang turun kebawah sama Fahri." Katanya.
" Ya, mungkin Amanda memang sekretaris utama dikelasnya, yasudahlah ini masalah kelas bukan berarti Amanda ingin merebut Fahrimu itu sang Kapten, " Ledek Kirana sembari tertawa lebar.
" Lho, kamu ko jadi bela dia sih, nyebelin." Ucap Ninda , menghindari pandangan dari Kirana.
" Aku bukannya membela dia Nin, tapi kamu gaboleh egois, sama aja kamu nuduh kalau gini caranya. Aku cuma kasih masukan aja kok. " Kata Kirana.
" Iyaiya,paham" Sahut Ninda.

***

Semakin berjalannya waktu, Ninda semakin jatuh cinta pada Fahri, bahkan Ninda rela melakukan segala hal untuk menarik perhatian Fahri, Ninda rela berkorban apapun demi Fahri, Ninda juga sangat percaya diri bahwa Fahri juga menyukainya, karena setiap perkataan yang Ninda lontarkan untuk Fahri itu direspon baik dengan Fahri.

Betapa beruntungnya Ninda, bisa dekat dengan seorang lelaki yang bisa dibilang sikapnya sangat dingin.

***
(Pov.Laila)
Sampai titik dimana berita Fahri dikabarkan dekat dengan wanita beda kelas dengannya,
Wanita tersebut berada dikelas sebelah, tetapi tidak sekelas dengan Ninda.

Wanita itu bernama, Laila.
Wanita dengan rambut ikal, dan selalu memakai ikat pita dirambutnya.

Akhir-akhir ini berita hangat tentang Fahri dan Laila yang sedang dekat heboh diperbincangkan, hampir seluruh kelas tahu soal berita ini, hingga kejadian ini disorot banyak orang.

Aini yang mengetahui berita tentang Fahri, segera memberitahu Amanda melalu pesan singkat, whatsapp.