penculikan

3.3K 135 1
                                    

Para pangeran pun menaiki kuda dan langsung pergi dari desa itu menuju istana,sesampai nya Michael pun langsung menaiki anak tangga menuju kamar nya melewati ibu ratu yang ada di depan nya sambil memegang pipi yang di tampar dan mengeluarkan darah dari bibir nya,ibu ratu pun bertanya namun Rafaell dapat menjawab nya,ketika di kamar Rafaell bertanya pada Michael tentang kenapa ia begitu

''sayang kau kenapa''tanya ibu ratu yang tidak dibalas oleh Michael yang langsung masuk ke kamar nya

''dia tidak papa ibunda,mungkin dia sedang tidak enak badan''ucap Rafaell meyakin kan

''kalau begitu panggil kan tabib istana''ucap ibunda ratu khawatir

''tidak usah ibunda dia akan menenang kan diri nya sendiri''ucap Rafaell

''baiklah ibu pergi dulu''ucap ratu

'' Michael apa yang salah dengan diri mu?,kenapa kau begini?''ucap Rafaell yang berdiri di hadapan nya

''kenapa dia meninggal kan ku kak,kenapa?''ucap Michael menetes kan air mata

''bukan hanya kau saja Michael yang tidak terima kalau kekasih mu pergi,namun aku dan adik kita juga sama,kita sama sama tidak bisa menerima bahwa mereka pergi begitu saja''ucap Rafaell

''apa Yeinta akan baik baik saja kak di sana?''ucap Michael

''aku harap mereka baik baik saja''ucap Rafaell

''lalu kenapa kau berbuat kasar pada setiap gadis yang kau temui?''tanya Rafaell

''itu semua karna,aku takut aku jatuh cinta lagi,dan takut kehilangan''ucap Michael

''kau tau kalau ada kesempatan kedua kenapa kau tidak ingin menjaga gadis itu lagi?''ucap Rafael

''tapi aku masih tidak bisa melupakan Yeinta kak,hanya dia satu satu nya yang ada dalam pikiran ku,selama bertahun tahun aku tidak dapat mencintai atau menemukan mate yang sama seperti diri nya''ucap Michael

''mungkin suatu hari nanti kita dapat menemukannya''ucap Rafaell

''tapi aku yakin tidak ada yang bisa sama seperti dia''ucap Michael

''namun dia berjanji akan terlahir kembali bukan''ucap Rafaell

''jika tidak maka kau tidak mencintai nya,karna kau tidak percaya dia akan kembali dalam pelukan mu Michael''ucap Rafaell sambil meninggal kan ruangan itu

''bagaimana kak,keadaan pangeran jahat itu''ucap Jordhan yang sedari tadi menunggu di depan pintu bersama Stive

''.......''Rafael pun tidak menjawab dan langsung meninggal kan adik nya

''kau lihat itu Stive betapa kasar nya kedua pangeran itu ''ucap Jordhan

''apa kau bisa diam,kakak mendengar mu tau''ucap stive langsung meninggal kan jordhan sendiri

''benarkah,sebelum mulut ku hilang aku akan ikut kau stive....stive tunggu aku''ucap jordhan berlari kearah stive

Keesokan pagi nya para pangeran di bangun kan untuk makan pagi,raja dan ratu bersama pengawal dan pelayan istana ada di dekat meja makan,semua pangeran telah bangun dan menuju meja makan,ratu dan raja pun membicarakan,untuk mencarikan para pangeran darah segar,karna raja dan ratu melihat akibat peperangan werewolf itu para pangeran kurang bersemangat dan lumayan menjadi cenderung diam,ratu dan raja pun tau kenapa mereka seperti itu,di karena kan para kekasih yang hilang dan terbunuh akibat menjaga persatuan kerajaan mereka,namun para pangeran menolak untuk itu

Tok...tok..tok

''maaf pangeran ini waktu nya jam makan pagi tiba''ucap pelayan perempuan di depan pintu kamar mereka masing masing

5 PRINCE and 5 PRINCESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang