5 PRINCE and 5 PRINCESS

Bulan madu!!!???

"Apa kau sudah gila!"ucap marah Dave yang berada tepan di depan pintu bersama yang lain nya melihat semua yang berada di kamar itu kacau,mata para pangeran pun berkaca kaca

"Wahhhh....ternyata inikah yang nama nya kekuatan cinta yang abadi hahahahhaa"ucap Yana sambil tersenyum sinis

"Apa maksud mu Yana?"ucap Georgi

"Ouhh pangeran ku,apa kau masih mencintai Alexa dengan hati mu?"ucap Yana

"Apa maksud mu!?"tanya Georgi tidak mengerti

"Baiklah,kisah kita tidak sampai disini para pangeran,aku akan merebut apa yang kalian punya dan yang kalian cintai,hahhahaha"ucap Yana terbang melewati jendela yang berada di belakang nya

"Makhluk apa dia?"ucap Naichel

"Entah lah,cepat bawa mereka ke kamar masing masing dan panggil tabib istana!"ucap Victory sambil menggendong Theresia

"Aku akan mengobatinya sendiri"ucap Varel yang lagi menggendong Mikha dan langsung pergi

"Aku juga akan mengobati nya sendiri"ucap Dave  yang langsung membawa Marcca bersama nya

"Baiklah"

Para pangeran pun bergegas membawa para kekasih mereka dan memanggil tabib serta mengobati kekasih mereka sendiri

"Kenapa kau seperti ini Erca?"ucap Rahul yang mengobati nya dan kesal dengan perbuatan Yana

"Pangeran putri Theresia baik baik saja,namun mungkin akan ada bekas akibat cekikan di leher nya,namun akan hilang secepat nya"ucap tabib istana yang memerika Theresia

"Baiklah kau boleh pergi"ucap Victory

"Saya mohon diri pangeran"ucap tabib itu menunduk dan di balas anggukan oleh Victory

"Apa dia akan baik baik saja???"tanya Naichel yang sedari tadi mondar mandir

"Putri akan baik baik saja pangeran "ucap tabib itu

"Tapi apakah lebam nya cukup serius??"tanya lagi Naichel

"Mungkin akan terjadi nyeri dan sakit,namun saya akan memberikan obat dan akan menghilang secepat nya"ucap tabib itu dan menunduk di balas dengan anggukan nya Naichel

Para pangeran pun ke ruang tamu dan meninggal kan para putri untuk beristirahat,dan membahas serangan yang terjadi sehingga para putri terluka akibat Yana yang ternyata adlah seorang monster

"Bagaimana mereka,apa semuanya baik baik saja??"tanya Georgi yang baru datang

"Mereka baik baik saja,tapi memar yang ada pada mereka mungkin akan berbekas namun tidak lama"jelas Naichel

"Ada apa sih kak barusan?"tanya Jeremy yang baru datang dan melihat ruang tamu di penuhi dengan kakak kakaknya

"Bagaimana Philips?"tanya Dave yang bersandar di sofa

"Oh,dia baik baik saja dan tadi juga sudah siuman,namun luka robekan nya belum kering"ucap Jeremy menjelas kan

"Oh,suruh dia memakai salep nya dan jahitan nya pun akan segera kering"ucap Rahul

"Baiklah.Tapi kenapa muka kalian kusut semua? Dan kenap kamar Marca harus di rehap kembali?"tanya Jeremy ingin tau

"Kau ini banyak tanya sekali!"ucap Dave

"Kan aku ingin tau kak"ucap Jeremy kesal

"Yana datang kembali!"ucap Varel

"Kenapa bisa?"ucap Jeremy serius

"Dia ingin membunuh semua putri,dan kita juga belum tau motif nya"ucap Varel

"Kau benar,dan aku heran kenapa dia berbeda sekali dengan awal kita bertemu dengan nya dan sesudah kitabertemu dengan nya"ucap Victory