Tujuh : Pulang

35 16 1
                                    

Malam ini adalah malam terakhir Disha di Swedia. Dan besok pagi nanti Disha akan kembali ke Indonesia. Jadi hari ini yang akan Disha lakukan bukanlah jalan-jalan. Melainkan menyiapkan semua barang-barangnya.

Sekarang, Disha sedang melipat pakaianya lalu di masukkan kedalam koper berukuran besar. Tak lupa juga ada Grace yang kini membantunya. Grace seperti keluarga bagi Disha.

Dan Wanita tinggi semampai itu rela Absen bekerja hari ini hanya khusus untuk membantu dan menemani Disha. Sebelum mereka berpisah.

Dia akan selalu ada di saat Disha butuh. Mungkin Di indonesia orang seperti ini adalah Rani. Sahabat Disha sejak kecil yang sudah Disha anggap sebagai kakaknya.

"Jangan lupakan aku." Ucap Grace.

Disha mendengus pasrah. Grace sudah mengatakan tiga kata itu berkali-kali sejak tadi. Lagipula, Jelaslah Disha tidak akan pernah mungkin melupakan Grace. Karena kalau bukan Grace siapa lagi yang akan memberikannya makanan Gratis di pagi hari. Makanan enak pula.

"Never Sister."

"Ya, I know." Grace menyibakkan rambut kuning emasnya ke belakang ketika lehernya basah karena keringat.

"Disha bisakah aku menyalakan Ac?" Tanya Grace berdiri seraya merapikan pakaian tidurnya Bergambar Donald bebek.

"Silahkan." Disha menarik sepatu sneakers yang ia simpan di bawah ranjang. Dua buah Sneakers berwarna putih dan biru tua.

Disha rencananya akan menggunakan Sneakers putih itu besok pagi. Jadi Sneakers biru ia bungkus dalam tas plastik lalu ia letakkan di atas bajunya yang tersusun dalam koper.

Grace bersenandung sambil memasak sup untuk makan malam keduanya sebentar lagi.

🎶- Who are we ?

Just a spec of dust within the galaxy

Woe is me if we're not careful

Turns into reality

Don't you dare let all these memories

Bring you sorrow

Yesterday, I saw a Lion kiss a Deer

Turn the page maybe

We'll find a brand new ending

Where we dancing in ours tears and

God, Tell us the reason

Is wasted on the young

It's hunting season

And the lambs are on the run

Searching for meaning

But are we all lost stars,
Trying to light up the dark? -🎶

Disha diam namun menyimak. Lost stars? Bukankah itu terdengar familiar. Seperti pernah diucapkan seseorang. Namun siapa? Disha tak ingat. Ah.

"Itu judulnya Lost stars?" Tanya Disha memastikan.

"Ya. Kau tahu lagu ini?" Tanya Grace.

"Temanku pernah merekomendasikannya."

Sekarang Disha ingat. Kalau itu lagu yang Alaska suruh agar Disha dengar. Katanya itu lagu kesukaan Alaska. Dan ternyata banyak juga yang menyukai lagu tersebut. Disha jadi merasa kalau dirinya itu ketinggalan trend musik. Padahal lagu itu sendiri sudah agak lama, dengan penyanyi legend yang menurut Author, Tampan. Haha.

Meant to be Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang