[B1] Enchantress Amongst Alchemists: Ghost King Wife

22: Pil Hijau

"Feng-er!"

Tian Yuan mengerutkan kening, kebanyakan hal tentang muridnya itu hebat, tapi temperamennya masih belum cukup stabil.

Ye Tian Feng kemudian ingat bahwa Gurunya masih ada di sini, jadi dengan tergesa-gesa menekan kemarahan di hatinya. "Guru, muridmu sebelumnya terlalu marah ... jadi,"

"Tidak masalah. Tapi dengan tidak kesabaran itu, akan sulit bagimu untuk menghadapi situasi secara keseluruhan. Kau harus belajar dari yang lainnya."

Tian Yuan mendesah. "Benar, jenius yang tak tertandingi baru saja ditemukan. Itu adalah bakat yang telah membangkitkan hati Grandmaster Wu Yu dan membuatnya ingin merekrut seorang murid."

Rasa kagum terlihat di mata Ye Tian Feng.

Dia pernah berada di Sekte Qing Yun sekitar belasan tahun, jadi bagaimana dia bisa tidak mengerti temperamen Grandmaster Wu Yu? Pandangan pria tua itu sangat tinggi, dan tatapannya kejam dan arogan. Dia awalnya ingin diambil di bawah sayapnya, tapi  ditolak tepat di tempat.

Dengan posisinya di Sekte Qing Yun, murid yang direkrutnya pasti akan memiliki status tinggi dalam sekte tersebut.

"Siapa bakat yang telah menggerakkan hati Grandmaster Wu Yu dan bahkan membuatnya merekrut seorang murid?"

Dia benar-benar penasaran bagaimana orang itu bisa memasuki mata Grandmaster Wu Yu yang tinggi.

"Ini gadis remaja." Tian Yuan tersenyum. "Kami masih belum tahu nama dan identitasnya. Aku tidak mengatakan hal ini sehingga kau dapat membantuku mencarinya. Kau adalah murid dari Sekte Qing Yun, jadi jika gerakanmu terlalu jelas, itu akan menarik perhatian dari sekte lainnya. Apalagi, Grandmaster Wu Yu sudah mengatakan bahwa masalah ini tidak bisa diketahui siapa pun. Tujuanku untuk mengatakan ini adalah untuk membuatmu mengerti bahwa ada bakat tak tertandingi di kota. Mungkin ada beberapa kesulitan bagi gadis yang kau cintai untuk mendapatkan kemenangan dalam waktu beberapa bulan."

Hati Ye Tian Feng tenggelam. "Guru, bahkan jika Ting-er mendapat tempat kedua, Kakek Kekaisaran seharusnya tidak terlalu peduli."

"Memang." Grandmaster Tian Yuan berdiri. "Tapi jika dia ingin memasuki Sekte Qing Yun, dia harus mendapatkan tempat pertama agar dia dapat dibandingkan dengan status Putera Mahkota Jing dan menjadi murid dari Sekte Qing Yun? Kau benar-benar tidak ingin dia mendapatkan posisi teratas? Jangan khawatir, guru punya beberapa rencana untuk itu."

Hatinya bergerak saat Ye Tian Feng menatap Tian Yuan. "Apakah Guru bermaksud ..."

"Hehe!" Tian Yuan membelai janggutnya dan tersenyum. "Aku ingat bahwa gadismu adalah Praktisi Bela Diri Tahap Ketiga. Aku punya pil hijau yang bisa digunakan untuk meningkatkan kekuatannya. Ayo pergi. Guru akan pergi bersamamu dan bertemu gadis itu untuk melihat apakah dia benar-benar cocok dengan muridku."

Pil Hijau dapat memungkinkan seorang Praktisi Bela Diri di bawah Bela Diri Tahap Kelima untuk menerobos satu tingkat, tapi itu hanya bisa digunakan sekali dalam hidup mereka.

Ye Tian Feng menjadi gembira. Jakunnya naik dan turun saat dia menjawab, "Murid ini mengucapkan terimakasih kepada Guru atas niat baiknya atas nama Ting-er."

***

Di keluarga Mu, sorak sorai memenuhi kediaman sejak Mu Qing kembali.

Tidak diketahui apa yang Mu Ting Er dan Mu Yi Xue obrolkan setelah mereka berkumpul dengan Mu Qing, tapi ada sesuatu yang membuat mereka tertawa keras. Tiba-tiba, ketika seorang putri keluarga Mu yang memiliki penglihatan yang tajam melihat Mu Ru Yue berjalan dari luar kediaman, bibirnya terangkat menjadi senyuman.

"Aku sudah lama mengatakan bahwa seseorang tidak cocok dengan Putera Mahkota, tapi orang tersebut tidak mendengarkannya. Sekarang sangat bagus bahwa dia akan menikah dengan orang bodoh. Hahaha! Kudengar pikiran orang bodoh itu tidak terlalu bagus, dan penampilannya sangat jelek sehingga mirip hantu, benar-benar membuat takut seorang pelayan tanpa alasan. Jika seseorang menikah, apakah dia akan gila karena melihat penampilan Raja Hantu?"

Penampilan jelek?

Alis Mu Ru Yue terangkat saat bayangan wajah polos dan tampan dengan mata murni yang polos dan memikat masuk ke dalam pikirannya.

Orang yang tampan itu telah menjadi makhluk yang sangat jelek dan mirip hantu. Ini memang kemungkinan rumor.

Mungkin, karena dia jarang meninggalkan kediaman. Tidak ada yang membantu mendandaninya, jadi setelah sekian lama, semua orang mengira dia sangat jelek sehingga tidak bisa bertemu dengan orang lain.

Siapa yang tahu bahwa penampilan tampannya malah membuat semua warna di dunia memudar?

Mu Ru Yue mengabaikannya, tapi siapa yang tahu bahwa gadis itu tidak ingin melepaskannya? Saat dia menuju ke kamarnya, sebuah sosok yang halus menghalangi jalannya.

"Mu Ru Yue, apakah kau tuli? Tidak bisakah kau mendengar bahwa aku sedang berbicara denganmu?"

Melihat gadis muda dengan wajah putih salju, Mu Ru Yue bertanya dengan takjub, "Kau sedang berbicara denganku?"

"Kau ..."

Wajah Mu Yi Xue memerah karena marah. Sama seperti dia ingin mengacungkan tangan untuk memukul Mu Ru Yue, dia dihalangi oleh Mu Ting Er. "Cukup Xue-er! Dia masih kakakmu. Tidak peduli apa, kamu seharusnya tidak mengangkat tangan melawannya karena marah. Jika kamu melakukannya, aku tidak akan mengenalimu."