EXPECTATION (On Progres)

Part 8

Author POV

*********

Mereka pun berjalan menuju ke kelas, dan tepat pada pukul 10:30 sudah di kelas, dengan gontai pun zahra berjalan ke bangkunya yang berada pojok belakang kiri. Dan zahra pun akhirnya duduk di bangkunya lalu dia mengeluarkan ponselnya dan memutar playlist musiknya yang sering ia putar

🎶 Virgoun - Surat cinta untuk starla

Kutuliskan kenangan tentang
Caraku menemukan dirimu
Tentang apa yang membuatku mudah
Berikan hatiku padamu

Takkan habis sejuta lagu
Untuk menceritakan cantikmu
Kan teramat panjang puisi
Tuk menyuratkan cinta ini

Telah habis sudah cinta ini
Tak lagi tersisa untuk dunia
Karena tlah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu

Aku pernah berpikir tentang
Hidupku tanpa ada dirimu
Dapatkah lebih indah dari
Yang kujalani sampai kini

Aku slalu bermimpi tentang
Indah hari tua bersamamu
Tetap cantik rambut panjangmu
Meskipun nanti tak hitam lagi

Bila habis sudah waktu ini
Tak lagi berpijak pada dunia
Telah aku habiskan
Sisa hidupku hanya untukmu

Dan tlah habis sudah cinta ini
Tak lagi tersisa untuk dunia
Karena tlah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu

Untukmu Hidup dan matiku

Bila musim berganti sampai
waktu terhenti walau dunia
membenci ku kan tetap disini

Bila habis sudah waktu ini
Tak lagi berpijak pada dunia
Telah aku habiskan
Sisa hidupku hanya untukmu

Tlah habis sudah cinta ini
Tak lagi tersisa untuk dunia
Karena tlah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu

Karena tlah kuhabiskan
Sisa cintaku hanya untukmu

Pada saat zahra mendengarkan lagu yang ia putar saat ini tiba tiba guru yang mengajar , melepaskan headset yang zahra pakai karena zahra tidur sangat nyenyak tanpa memerhatikan pelajaran yang sedang diterangkan oleh guru tersebut.

"Zahra, zahra , zahra bangun kamu" celoteh Bu Ina

"Hm" gumam zahra

"Zahraaa bangun kamu, seperti tidak punya rumah saja kamu tidur di kelas"
Gerutu bu ina

"Ahelah apaansih berisiiik bangett- eh bu ina halo bu hehehe" canda zahra dengan mata yang masih mengantuk

"Keluar kamu sekarang dari jam pelajaran saya sekarang juga, kamu sudah berkali-kali tertidur di jam pelajaran saya"

"Lah lah bu kok gitu dah kan saya gak tidur bu, cuman nunduk doang nyoba mahamin materi ibu beneran dah suer."

"Banyak alesan kamu, keluar sekarang juga."

"Bu please lah, kan ibu baik"

"Keluar atau 50 point untuk kamu"

"Yayayaya saya keluar"

Dengan gontai pun zahra keluar dari kelasnya, sudah ke 3xnya dia seperti ini hanya karena lirik lagu yang tiba tiba menenggelamkanya pada masa lalu, terfikirkan oleh zahra untuk menuju rooftop sekolahnya itu, dia langsung bergegas dengan cepat. Baginya rooftop adalah tempat ternyaman untuknya mengeluarkan segala keluh kesah yang ada di dalam hatinya dia bebas untuk menangis, tertawa, berteriak, baginya sungguh tidak ada yang lebih baik dibanding bercengkrama dengan alam menyatukan diri dengan kesepian. Zahra pun memutar lagu yang ada dalam playlist favoritnya tersebut menggunakan headset kesayangannya itu. Karena angin yang berselincir kencang membuatnya terlelap di sofa panjang yang sudah lapuk itu tapi masih bisa untuk digunakan. Tiba tiba reza pun duduk di sofa panjang tersebut, karena dia muak dengan Guru killer yang membuatnya sangat tidak nyaman, maka dari itu dia pergi ke rooftop dan baginya rooftop tempat terbaik untuk bersembunyi, dia tak menggetahui bahwa di rooftop itu bahwa ada wanita juga yang sedang tidur terlelap

*******************

Hehe guys gw akan update cerita ini sebisa gw dengan part yang akan gw sajikan dengan lebih baik daripada sebelumnya, oleh karena itu vomment dr kalian lah yang sangat menentukan baik buruknya cerita gw. Don't forget to vomment guys💕