Part 2

362 35 6
                                    

"Aku kembali mumbai...." batin Alia 
Disepanjang perjalanan dari bandara ke Mansion dou cantik ibu dan anak itu tak henti hentinya bercerita melepas rasa rindu selama beberapa tahun, sementara tangan mereka tak lepas dari genggaman satu sama lainnya.
selama 4 tahun Alia di London selama itu pula Alia tidak pernah pulang ke mumbai , Ayah dan ibunya lah yang beberapa kali mengunjungi dia disana.
"Kau pulang di waktu yang tepat nak, sebentar lagi kita akan merayakan hari Ganpati, dan ganpati tahun ini ibu dan ayah bisa merayakan bersama seluruh anggota keluarga tanpa ada yang terpisah lagi" simran bahagia dan senyum simpulnya tak pernah hilang dari wajahnya.
"Iya ibu aq juga sangat bahagia , aku tidak sabar bertemu dengan ayah kakak dan kakak ipar "ucap alia antusias.
Dan mereka akhirnya tiba di mansion dengan d sambut beberapa orang asisten rumah tangga dan begitu menginjakkan kakinya d depan pintu utama sontak alia langsung berlari menghampiri laki laki paruh baya yang masih terlihat gagah yang berdiri beberapa meter dari pintu utama.
. "aku merindukanmu ayah" alia langsung memeluk erat laki laki itu dan meninggalkan ibunya di belakang..
"Oh sayangku putri kecilku " "cuph "Jai mendaratkan ciuman penuh kasih sayang di kening putri cantiknya itu dan Alia pun membalas dengan mencium pipi ayahnya berkali kali.. 
"Ayah sangat merinduanmu nak" "aku juga ayah" tiba tiba airmata jai menetes di lengan putrinya. "Ayah kau menangis?? "Tidak nak ayah hanya sangat bahagia akhirnya kau kembali kesini setelah apa yang kau alami 4 tahun belakangan ini" ,"ayah jangan menangis , ayah liatkan aku baik baik saja dan sekarang aku sudah berkumpul bersama kalian" alia menghapus air mata ayahnya dan ayahnya pun tersenyum...

"Ya tuhan ayah dan anak ini jika saling bertemu selalu melupakan ibunya yang cantik ini" simran sedikit sewot
Jai dan Alia pun menoleh secara bersamaan.. 
" hmm istriku semakin cantik dengan gaun seperti ini " simran yang mendengar pujian suaminya sedikit malu dan wajahnya merona , padahal ini adalah pujian yang ntah sudah berapa ribu kali ia lontarkan sejak mereka menikah tapi jai selalu melakukan itu dan simran pun selalu tersipu dibuatnya..
"Ibu kemarilah" pinta alia kepada simran dan simran pun segera menghampiri suami dan putrinya , mereka bertiga pun saling berpelukan selama beberapa menit sebelum akhirnya jai melepaskan pelukan itu
"Sayang ayah harus kembali ke kantor lagi karena masih ada beberapa urusan yang harus ayah selesaikan sampai jumpa saat makan malam ya" "hmm iya ayah" jai pamit sambil mencium kening putrinya dan memeluk simran .
"Sayang kau istirahatlah kamarmu sudah ibu rapikan , ibu akan berganti pakaian terlebih dahulu"
"Iya ibu, aku istirahat disini saja ibu karena sudah lama aq merindukan ruangan ini" ujarnya.  Alia merebahkan tubuhnya di ruang tengah mansion atau tepatnya d ruang keluarga sementara simran naik ke atas untuk berganti pakaian.
"Aku kembali lagi.. apa kali ini aku bisa menemukanmu?? " batin alia
Ia kemudian bangkit dari duduknya dan melihat lihat di sekitar ruang keluarga, satu persatu dilihatnya semua yang ada disitu.. kemudian ia beranjak ke taman indah yang terletak d samping ruang keluarga nya "4 tahun tak ada perubahan sama sekali dan semua masih terlihat sama " ucapnya pelan sambil tersenyum kecil , kemudian ia menutup matanya sembari merasakan angin sepoi sepoi yang meniup paras cantiknyaa.. beberapa menit alia memejamkan matanya dan tiba tiba ia tersadar "dimana dia daritadi aku tidak melihatnya ???" Ucapnya pelan
Dia berpikir sejenak dan kemudian dia masuk kembali ke dalam ruangan keluarga, kemudian ia merebahan lagi tubuhnya d atas sofa empuk berukuran besar dan mewah.

Ketika ia akan memejamkan matanya tiba tiba ada sesuatu yang dirasa menyentuh lengan putih mulusnya dan sontak alia membulatkan bola matanya ketika melihat ada sebuket bunga mawar berwarna pink kesukaannya telah berada d sampingnya  

 iapun bangun dari duduknya kemudian menoleh ke belakang dannnnn seorang laki laki berparas tampan berkulit putih bertubuh atletis memakai setelan jas hitam dipadukan dengan kacamata hitam spontan memeluknya erat dan Alia pun membalas pelukan itu ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


iapun bangun dari duduknya kemudian menoleh ke belakang dannnnn seorang laki laki berparas tampan berkulit putih bertubuh atletis memakai setelan jas hitam dipadukan dengan kacamata hitam spontan memeluknya erat dan Alia pun membalas pelukan itu dengan erat juga...

BERSAMBUNG
Jangan lupa Vote dan koment nya yah 😉

PASSIONATE LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang