"Maira udah selesai belum ? Nanti terlambat lagi"Suara Nisa yang memecah keheningan kost sepagi ini.
"Iya,,ini tinggal masang jilbab,bukunya baru ketemu juga"
Setelah selesai aku dan nisa bergegas ke kampus,hari ini ada jadwal pagi.
Tidak butuh waktu lama dari kost ke kampus ku,bisa di bilang lingkup di kota ini komplit,bagaimana tidak kost ku hanya beda 3 gang dari kampus dan hanya beda 1 gang dari masjid.Aku bisa melihat sebagian menara kampusku dari teras kost,begitupun dengan masjid.
08:00 Aku dan Nisa sudah berada dalam ruangan yang itu artinya aku dan Nisa terlambat 10 menit.
Menyebalkan baru minggu kedua udah terlat masuk ruangan."Pagi pak,,maaf kami terlambat"maira pengakuan bodoh,,sudah jelas kamu memang terlambat,batinku.
"Siapa namamu ?"
"Alifa Humairah dan Nisa Auliafitri"jawabku.
"Masuklah, setelah jam usai segera menghadap keruangan saya,baru kalian berdua akan menjelaskan alasan kalian terlambat"tegasnya"Untuk semuanya,,ini peringatan pertama,jangan pernah terlambat masuk di jam saya atau nilai kalian E"tegasnya.
"Baik pak"jawab semua mahasiswa yang ada dalam ruangan ini.
"Hei..baru juga minggu kedua udah terlambat"ledek firah yang entah kapan sudah berdiri di sampingku dan nisa.
"Huu..lagi atur nafas nga usah ngajak ribut dulu fir"jawabku.
"iya deh maaf,fokus sana entar malah dobel lagi kesalahanya""Kamu sih pake lama tadi"Nisa sekarang gantian menyalahkanku.
"iyaa maaf,,terahir deh kejadian tadi"Yaps,,hari ini minggu kedua dan sudah terlambat di mata kuliah Pak Faisal dosen muda dengan segudang prestasi,mungkin saja.
Dialah dosen yang seminggu lalu sempat saya pikir adalah mahasiswa juga seperti saya,ternyata dia salah satu dosen muda di kampus ini."Sampai disini dulu materi kita hari"
"Terimakasi pak"
"Dan kalian berdua segera menghadap keruangan saya sekarang"
"Dek..baik pak"Dosen itu sudah menghilang di balik pintu,,sedangkan aku dan Nisa masih diam dalam ruangan.
"Maira ayo,,kenapa masih bengong sih
Kamu mau di semprot dua kali sama pak faisal"Omel Nisa yang sudah berdiri didepanku.
"Ahh..dosen itu terlalu berlebihan,,kenapa kita harus menghadap,ini kan cuma karena persoalan kecil,setidaknya tadi dia harus mendengarkan penjelasan kita dulu"Omelku yang masih enggan untuk berdiri."Udah jelasin aja di ruangan pak faisal"jawab fira.
"iya mar..setidaknya kita nepatin janji buat menghadap ke ruangan pak faisal"
"Dengan langkah malas aku mengikuti Nisa"Muhammad Faisal
Pintu yang bertuliskaan nama dosen itu tepat di depan kami.
"Kamu yang duluan deh ucap salam"perintah nisa.
"Kamu aja"
"Aku nga berani,,kan kamu yang salah mangkanya kita terlambat,jadi kamu yang harus ngucap salam"
"huftt...iyaa deh""Assalamualaikum"Satu salam tidak terjawab.
"Assalamualaikum,,permisi pak"
"Masuklah,,pintunya tidak saya kunci"Suara yang berasal dari dalam.Hening,,,ya itulah kata yang tepat untuk menggambarkan situasi dalam ruangan ini,tidak ada yang mulai bertanya ataupun menjelaskan.
"Kalian hanya akan diam tampa menjelaskan alasan kalian terlambat di jam saya"Akhrinya dia bersuara batinku.
"Bapak sendiri tidak mengajukan pertanyaan"upppss..mulutku selalu tidak bersahabat dalam situasi begini"Maira"bisik Nisa memperingati kalimatku barusan.
"Maaf,,aku kelepasan"jawabku dengan nada berbisik."Maaf pak,,dia memang begitu bicaranya"Ehh,sekarang Nisa malah menyalahkanku.
"Kenapa kalian bisa terlambat di kelas saya?Saya paling tidak suka ada yang terlambat dalam kelas saya apalagi kalian mahasiswa baru disini"
"Maaf pak"Jawabku.
"Saya butuh penjelasan,bukan ucapan maaf"
"Be..be..gini pak,tadi itu maira bingung mencari buku yang akan dia bawa hari ini,semalam dia lupa meletakkan bukunya dimana,itulah kenapa kami terlambat"jelas Nisa"Diantara kalian mana maira mana nisa?"
"Saya maira pak"Jawabku
"Kalo kamu maira kenapa nisa yang menjelaskan?"Tegasnya
"Apa harus saya jelaskan ulang pak,alasan saya terlambat di jam bapak?"
Tanyaku sepontan.
"Tidak perlu,kali ini kalian saya maafkan,jangan sampai kejadian ini terjadi lagi,saya tidak suka pada orang yang seenaknya dengan waktu"tegasnya.
"Baik pak,,terimakasi "Sepertinya aku butuh oksigen lebih nis,kenapa dosen itu galak sekali.
Ahahaa,,,bukan galak tapi tegas,itu juga untuk kebaikan kita kan,jawab nisa."Udah ah,,ayo sholat udah azan zuhur"
Aku dan nisa berjalan ke masjid kampus,,jam berikutnya pukul 01:20
Jadi masih bisa melepas kantuk sebentar,pikirku.
"Masih ada setengah jam,bisa tidur bentar"kataku pada nisa.
"Tidur aja dipikir,,engga ada tidur-tidur,udah sholat kita langsung kembali ke kelas,aku nga mau berurusan sama dosen lain kaya tadi lagi"tegas nisa.
"yaa,,batal tidur siangnya"jawabku,yang langsung di ketawai oleh nisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Taksempat Terucapkan
SpiritualJangan pernah berharap kepada manusia jika tidak mau kecewa. Sekarang kau bukanlah lagi yang kuharapkan,jusrtru kaulah yang sangat ingin kulupakan sekarang. Ingatlah hal sederhana,bahwa sabar hanyalah sebuah kalimat penenang.