Chapter 11

188 16 16
                                        

"oh tidak" -jjk

"Habislah riwayatku.." -pjm

Aku meneguk saliva ku dengan keras. Aku harus kuat menghadapi realita ini.

"Bertahanlah Park Jimin.."

Settt...

Aku menoleh ke belakangku. Pada detik itu aku sudah menyerahkan seluruh jiwa ku pada Tuhan, memohon supaya batin dan jiwa ku dikuatkan.

"Ini tiketmu"

Wanita paruh baya itu menyodorkan tiket kami kepadaku. Aku menghela nafas dalam setelah mengetahui bahwa itu adalah bibi.

Jungkook masih berdiri membeku menghadap arah yang berbalik dari bibi dan aku. Kurasa ia masih panik, lihat saja badannya gemetaran begitu.

"Jungkook kau kenapa?" Sahut (Y/N). Jungkook menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Jungkook liat sini" titahku. Ia akhirnya menoleh kearahku yang tepat dibelakangnya. "Tadi itu bibi.."

Setelah beberapa detik akhirnya Jungkook juga menghela nafas dalam, ia dapat mengayun-ayun kan tangannya lagi setelah tadi kaku karena ketakutan. Akhirnya senyumnya dapat kembali terlukis diwajahnya.

"Ayo masuk!"

°•°•°•

Kami aman saat melewati penjagaan, tak ada yang mencurigai. Bagus.

Kami menempatkan barang kami disebuah meja yang tepat sekali baru kosong. Meja tersebut terletak pada tempat yang cukup aman dari cipratan air, sehingga barang kami tidak akan mudah terkena basah.

Akhir Jimin POV

--

Jungkook dan Jimin segera membuka baju mereka, tertinggal kaos tipis dan celana pendek. Mereka melepaskan sendal atau sepatu dan alat penyamaran mereka lalu  langsung menyeburkan diri.

"(Y/N) ayo!! Ppali ppali!!" Pekik Jungkook yang menyilangkan tangannya di dada karena airnya yang dingin.

Bibi tercengir melihat kedua perilaku pria dewasa tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bibi tercengir melihat kedua perilaku pria dewasa tersebut. Ia menuntun (Y/N) ke tempat ganti baju wanita dahulu. "Sebentar ya" ucap bibi kepada mereka berdua.

Mereka berdua menunggu dipinggiran kolam sambil bermain air ria. Mereka akan menaiki wahana lain jika (Y/N) sudah siap.

Butuh waktu 10 menit akhirnya (Y/N) keluar dari ruang ganti baju yang tentu saja jalannya sedang digandeng oleh bibi.

Jungkook dan Jimin yang tadinya setengah mati kebosanan menunggu (Y/N) akhirnya bersemangat kembali melihat nya kembali.

"Hyung! Itu (Y/N)!!" Jungkook menunjuk ke arah (Y/N) dan bibi berada.

"Mana?!"

"Whoaaa...."mulut kedua pria tersebut menganga dalam kagum melihat (Y/N) yang berpakaian renang walaupun ia menutupi dengan kaos dan celana pendek juga, namun kaos tersebut bisa dikatakan sedikit tembus pandang.

unsee • p.jmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang