Siapa engkau?

4 0 0
                                    

sesudah diriku keluar dari gereja. aku pergi untuk mencari kehidupan dan pekerjaan. sebab ini adalah jalan setelah menjadi veteran perang.

tiba - tiba aku bertemu dengan seorang turis dari amerika serikat. kebetulan dia butuh seorang pegawai karena dia sedang bekerja untuk penelitihan sains.

"apa anda mau bekerja bersama ku? "ucapnya sambil membawa buku dan memakai kaca mata

"iya. . .bu "tegas ku. dengan wajah lugu dan sedikit sopan saat di depannya.

nama turis itu adalah anatasya florentina. dia berasal dari virginia, amerika. pekerjaannya ialah pegawai departemen sains biologi.

aku sangat senang bertemu dia. sebab kita sama - sama kristiani. apa lagi dia sejak kecil menjadi kristiani di amarika.

beberapa bulan aku bersama dia. menelitih tentang hewan komodo. sebab komodo adalah hewan yg langkah dan hampir punah

"mengapa mam. . . suka dgn komodo?" ucap ku. sambil merawat komodo kecil yg lagi sakit.

"komodo adalah hewan purba yg masih hidup. sebab ini adalah kadal raksasa" ucapnya. dengan baju putih seperti dokter dan berkaca mata

kemudian aku pergi sebentar untuk membeli sesuatu di toko. kebetulan aku bertemu dengan andreans yg saat itu di malaysia

"huy. . .daniel, aku adalah andreans" ucap andreans dari jauh. sambil belari dan berteriak - teriak

"apa ? aku kira siapa "ucap ku sambil memeluk andreans

aku sangat senang bertemu dia. saat aku tanya dia lagi mengungsi sebab komunis menyerang dan membunuh semua orang.

ini cerita andreans, mengapa hingga sampai disini

(cerita andreans)

andreans membawa senjata untuk melawan komunis sebab di dukung oleh amerika serikat.

banyak orang yg lari dan tewas sebab serangan udara yg membabibuta. bahkan anggota TNI yg terlatih bertahun - tahun tidak dapat menghadapi komunis dan amerika

"ooooeeeenggg. . . . .wuuuusss" (suara pesawat)

"doooooorr. . .doooooorrr" (suara senjata)

andreans yg kalah jumlah membuat banyak yg tewas. akhirnya mundur dan mengungsi

tentara komunis semakin kejam dengan kekuatan yg besar sehingga pro demokrasi harus kalah dan takluk

ultimatum komunis
"serahkan senjata kalian"

"demokrasi sudah musnah"

"ini adalah kehidupan baru"

"silakan bergabung dengan kami"

kata - kata itu selalu di sebar oleh tentara komunis. tapi orang - orang banyak yang mengungsi dan lari.

lalu andreans pergi mengungsi ke malaysia menumpang kapal dan akhirnya sekarang berada di malaysia

(selesai)

setelah mendengar cerita tsb. aku mengajak andreans untuk bekerja sebagai pegawai nona anatasya. ini pertama kalinya kita bekerja bersama di satu tempat.

dulu yg kita seorang pemuda yg nakal dan sekarang menjadi seorang dewasa yg baik.

bukan itu saja, andreans juga mengikuti jejak ku menjadi kristiani untuk kehidupan di negara asing.

Dua mata dan satu hatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang