Aqilah yg cacat

4 0 0
                                    

setelah kita sampai di taman kota. terlihat taman yg baru dan indah. ini membuat perasaan kembali bahagia tapi tiba - tiba aku melihat aqilah memakai kursi roda.

"bro. . .ada pacar kamu"ucap ku sambil menepuk pundak andreans yg sedang duduk - duduk

"apa ! oh iya. . .itu aqilah tapi sudah putus saat berjuang bersama" ucap andreans yg sedang melihat cewek masa lalunya.

"aku mau kesana dulu"ucap ku yg sedang berdiri dan semangat untuk menyapa teman lama

lalu aku berjalan menuju tempat aqilah yg lagi sendirian.

"huy. . .aqilah, gimana kabarnya?" ucap ku sambil mendekati cewek yg lagi duduk di kursi roda

"oh. . .daniel. iya aku baik - baik saja. kamu bersama andreans" ucapnya sambil tersenyum manis di depanku

tapi tiba - tiba ada andreans di belakang ku.

"apa kamu sudah sembuh, akibat ledakan tsb" tanya andreans dengan wajah sedih dan terharu dengan keadaan aqilah

"sudah. . .aku turut beduka atas orang tua mu" ucap aqilah yg tersenyum indah

"daniel. . .dulu suka sama kamu tapi malu - malu" ucap andreans yg sedang bercanda di samping ku

"ah. . .kamu bisa saja"ucap ku dengan wajah malu dan sok keren

"hahaha. . .aku juga suka daniel" ucap aqilah yg tertawa dan senang melihat kata - kata tsb

dari pertemuan ini, kita akhirnya saling cinta dan memutuskan untuk pacaran. walau dia cacat aku menerimah dengan lapang dada

besok harinya aku pergi ke taman kota dengan aqilah. sehingga kita bisa dekat dan saling mengenal

"sayang. . .apa kamu bahagia bersama ku" ucapku sambil mendorong kursi roda dan berkeliling taman.

"aku senang sebab kau mengantikan andreans di dalam hati ku" ucap aqilah yg sedang tersenyum dan bahagia karena ada orang yg perhatian bersama dia.

Dua mata dan satu hatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang