Hai, ketemu sama mimot lagi
Maaf typonya yang selalu ada
Mimot lanjut ya...Kakashi membawa mobil dengan kecepatan maximal kota hingga memasuki jalan bebas hambatan menuju ke suna. Saat sampai di perbatasan kota suna yang menuju ke desa kiri hari sudah beranjak senja dan aruna bangun saat kakashi menghentikan mobil di sebuah tempat yang cukup ramai pengunjung.
" ehm...apa sudah sampai paman?" tanya aruna
" belum naruchan, tapi aku mau beli makanan untuk kita. Apa kau mau keluar dulu?" tanya kakashi
" ya boleh paman, sambil lurusin kaki!" ucap aruna sambil mencari gendongan di tasnya. Tak lama sambil menggendong bolt di depan dan sai di belakang di bantu kakashi, aruna berjalan bersama menma yang menggandeng tangan aruna. Kakashi sendiri juga berjalan tenang. Aruna dan menma membeli sate sea food sedang kakashi membeli burger.Saat mengantri beli sate
" naru sama!" ucap suara anak anak membuat aruna berbalik
" neeji, dengan siapa disini?" seru aruna senang
" ayah itu disana, naru sama mau kemana?" tanya neeji
" ke rumahmu, oh ya kenalkan ini putra sulungku menma, lalu ini si kembar bolt dan sai. Aniki menma ini neeji anak niisan utakata yang mau kita kunjungi!" ucap aruna
" menma, salam kenal niisan!" ucap menma sambil mengulurkan tangannya
" salam menma sama, saya neeji!" sambut neeji menggenggam jemari menma.Tak lama neeji membantu menggendong sai dan bolt di gendong menma. Mereka berempat akrab satu sama lain dengan bercanda bersama. Aruna membawakan pesanan sate mereka ke sebuah bangku melingkar. Kakashi juga membawa pesanan burgernya ke tempat aruna dan anak anak duduk.
" ara, bolehkan paman gabung!" ucap kakashi
" ya paman!" seru menma
" eh kakashi sama!" ucap neeji
" neeji, mana ayahmu dan naruchan apa kau mau ke tempat neeji?" tanya kakashiTapi
" sore, kakashi sama, naru sama!" ucap utakata yang sudah berdiri di sisi kakashi
" ah...panggil naru saja niisan, ayo duduk, ini ketiga putraku menma si sulung dan si kembar bolt yang pirang dan sai yang gelap. Aniki menma beri salam sama paman utakata!" ucap aruna
" sore paman saya menma putra sulung bunda naru!" ucap menma berdiri dan mengangguk hormat.
" man, man!" seru bolt sedang sai ulurkan tangannya saja ke arah utakata.
" sore menma, sore sai, bolt!" ucap utakata sambil menyalami sai dan menggusak surai blonde bolt.Tak lama mereka makan seru hingga selesai dan masuk ke mobil kakashi. Sampai di desa kiri tepat pukul 7 malam. Utakata membawa aruna dan anak anak ke kuil biju. Aruna segera berganti kimono dan menma serta kakashi berganti hakama. Menma di bantu neeji tak lama kemudian mereka duduk di ruangan khusus untuk bicara.
" ada masalah apa naru ?" ucap utakata
" maaf sebelumnya niisan, ini ada hubungannya dengan mantan istri niisan!" jawab aruna sambil mengawasi bolt dan sai yang asyik merangkak melihat lihat ruangan.
" shion, kenapa?" tanya utakata
" jadi shion itu mantan istrimu utakata?" ucap kakashi
" mungkin bisa kakashi sama jelaskan!" ucap utakata, tak lama kakashi menjelaskan apa yang sudah ia ketahui namun ia belum mengambil buktinya.
" maaf ya niisan, neeji juga!" ucap aruna sambil mengulurkan tangan meminta sai mendekat padanya.
" kenapa bibi minta maaf pada neeji?" tanya neeji
" karena bunda, mencari tahu keburukan ibu neeji san!" ucap menma
" dia memang ibuku dan yang melahirkan aku tapi dia tidak menganggapku putranya sejak dulu menma jadi aku sudah tidak masalah tentang sikap buruknya!" ucap neeji biasa
" ow..apa paman utakata tak ingin punya istri lagi?" tanya menma
" mana ada yang mau dengan paman menma!" jawab utakata sambil tersenyum.
" baiklah, aku pulang dulu besok akan aku kirim buktinya lewat orangku ya!" ucap kakashi
" baik paman kakashi, hati hati di jalan!" ucap aruna
" iya, kau juga jaga kandunganmu naruchan!" ucap kakashi
" baik paman!" ucap aruna dan kakashi segera meluncur pulang.Sedang di manzion uchiha, begitu sasuke datang dari kantor merasa ada yang hilang. Sasuke melangkah menuju kamar putranya namun kosong dan sepi kemudian ke kamarnya yang sepi pula. Sasuke beranggapan kalau istri dan anaknya ke ruang makan jadi sasuke mandi dan memakai pakaian rumahnya. Sasuke melangkah ke ruang makan namun sepi juga sampai
" kakuzu!" panggil sasuke
" ya suke sama!" jawab kakuzu
" dimana istri dan anak anakku!" ucap sasuke dingin membuat maid yang mendengar mengkerut takut tapi kakuzu tenang saja walaupun was was.
" naruchan sejak makan siang tidak kembali suke sama kalau anak suke sama dibawa nenek dan kakek menginap di manzion senju!" jawab kakuzu
" hn, apa meninggalkan pesan padamu setelah makan siang?" tanya sasuke
" tidak suke sama, naruchan tidak menitip pesan!" ucap kakuzu.
" hn!" ucap sasuke langsung melangkah kaku meninggalkan ruang makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HEART ( sasunaru ,sasufemaru )
Fanfictionaku tahu ini salah tapi aku tidak bisa membuangnya begitu saja. tidak sedikit usahaku menolak apa yang aku rasakan tapi aku tidak bisa menghapusnya dari hidupku. dia adalah " my heart ", apapun orang katakan dia tetap hatiku, jiwaku bahkan warna...