Ch 7 : 희망의 몰락

1.8K 183 28
                                    

Happy reading!!!
◆◆◆

"The Fall Of Hope"

Eunha POV.

Aku menuruni tangga menuju ruang makan, tampaklah disana 3 manusia tengah sarapan bersama. Disana ada yerin eonnie, taehyung sunbae eh, maksudnya taehyung oppa dan jungkook.

"Pagi eonnie, oppa, jungkook!" sapaku kepada mereka semua.

Aku duduk disalah satu kursi dan mengambil selembar roti lalu ku oleskan dengan selai coklat.

"Cepat makannya, nanti kita terlambat" ucap jungkook yang tengah meminum susu coklatnya.

Aku hanya berdehem dan segera menghabiskan makananku dengan cepat.

Uhuk uhuk

Karena terlalu cepat, aku tersedak. Eonnie memukul pundakku dan jungkook langsung menyodorkan susu coklat kepadaku, sedangkan taehyung oppa hanya memandang ku khawatir sambil memakan rotinya.

"Kamu ini, makanya makan jangan terburu buru. Lihatlah, jadinya kau tersedakkan" What!! bukannya dia yang menyuruhku cepat cepat makan ya? dasar plin plan.

Aku dan jungkook pergi berdua menaiki sepeda motor milik jungkook, sedangkan taehyung oppa mengantar yerin eonnie kesekolahnya, karena sekolah kami berbeda dengan sekolah eonnie.

"gomawo~" ucapku berterima kasih kepada jungkook setelah turun dari sepeda motornya.

aku pun memasuki kelasku sendirian karena jungkook bilang ia ada urusan dengan temannya sekarang. namun entah kenapa baru saja aku mendudukkan diriku di bangku, lee songsaenim sudah datang dengan cepat.

padahal aku ingin memberi tahu sana tentang kejadian semalam, dasar songsaenim yang suka datang kecepatan huh!

✴✴✴

kantin..

"eunha, kenapa mimik mukamu itu? aku rasa hari ini kau senang sekali" memang aku tidak bisa mengatur ekspresi senangku, dengan segera aku menceritakan semua hal yang terjadi semalam secara terperinci kepada sana. tidak ada satu moment terlewat.

"jinjihage!? kau tidak bohongkan?" sana masih tidak percaya dengan omonganku.

"yasudah, itu memang kenyataannya dan aku tidak bermimpi. jika kau tidak percaya, gak masalah buatku" aku pun menghabiskan green tea milikku dan meninggalkan sana yang masih bergelut dengan pikirannya.

"ya!! kau harus mentraktirku malam ini" teriak sana yang membuat seisi kantin mengalihkan pandangang mereka kearah kami. namun, kami tidak peduli.

"ne, nanti malam kau datang kerumahku, akan kumasakkan sesuatu.. aduh" aku meringis saat sana memukulku,"aku tidak mau makanan buatanmu pabo, aku ingin kau mentraktirku. bisa bisa aku tidak bisa datang kesekolah setelah makan makanan buatanmu" ledek sana.

"YA!! KAU PIKIR KEMAMPUAN MEMASAKKU LEMAH SEKALI, HAH??"

"emang" ucap sana santai. aku mengerucutkan bibirku, pura pura ngambek gitu. aku sebenarnya sadar diri jika kemampuan memasakku dibawah rata rata. makanya aku mulai belajar bersama eonnie tentang cara memasak dengan baik. agar suamiku nanti tidak akan makan diluar. dan hanya masakanku.

siapalagi, kalau bukan jungkook suami masa depanku. hahahaha, sadarlah na, jangan terlalu berharap terlalu tinggi nanti jatuh sakit.

aku pun menuju kekelas beriringan bersama sana.

✴✴✴

aku memasukkan buku dan peralatan tulisku kedalam tas, hari ini pulang cepat sebab para guru tidak masuk karena ada rapat dadakan. aku pun jalan beriringan keluar bersama sana.

Missing [Eunkook] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang