"Hiks hiks"
"Nangis lagi oppa akan lakuin yg lebih jauh lagi dari yg tadi" ancam chanyeol
Maksudnya apaan coba?ngelakuin hingga jauh gimana, gue nangis juga bukan karna dia.
"udah ah aku mau hiks mau masuk" ucap gue sambil berdiri tapi
Hap~~
Tangan gue ditarik dengan chanyeol sehingga gue jatuh duduk dipangkuan nya.
Bentar bentar kok ada yg ganjal dipantat gue
Woi ini apaan keras keras gitu
Langsung aja gue gesek gesek tapi kok kok dia malah mejamin matanya
"Shhh hen..tikan jefa aahh"
"Hah" bingung gue
Dengan kepolosan gue, gue langsung turun naik turun naik pantat gue
Toh gue nggak tau dia kenapa juga. Haha enak juga sih seraya kembali ke masa kecil gue kayak gini
Biasanya waktu gue kecil hmm kira kira masih umur 2 tahun gue sering kayak gini dengan papa terus papa ngealun alunin gue ke udara sambil mutar mutar badan gue makai tangannya. Kan jadi kangen lagi
Gue lihat dia tambah gelisah, please ini kenapa dah
Eh eh kok tambah keras aja dibawah, kayak ada yg berusaha masuk nusuk nusuk gitu
"Oppa kok di pantat aku kayak ada yg ingin berusaha masuk dan nusuk nusuk ya?" tanya gue sepolos polosnya
"Kamu nakal ya jefa sshh, kamu harus tanggung jawab" katanya
"Hah tanggung jawab apa?aku nggak ngapa ngapain kok"
Emang betul kan gue nggak ngapain kok malah tanggung jawab
"Ke kamar yuk" ajaknya
"Kuy lah"
Gue mah setuju setuju aja so sebenarnya kepala gue masih sakit tadi hanya gue tahan doang
"Kamu harus tanggung jawab dikamar nanti" katanya
"Tanggung jawab apaan sih?"
"Ayok ke kamar, oppa sudah nggak tahan"
Tangan gue langsung ditarik dengan chanyeol masuk ke dalam rumah. Sesampainya didalam gue lihat para anak exo lagi pada minum kopi yg kayaknya dibuat sama baekhyun
"Eh eh chan kalau main jangan sampai lupa pakai kondom" kai
Kok gue ambigu ya
Maksudnya apaan?
"Jangan buat dia belendung dulu" xiumin
"Kalau main jangan kasar kasar" D.O
"Jangan terlalu buat dia kesakitan" baekhyun
"Jangan lupa hyung kamar dikunci" sehun
"Main pelan pelan aja chan" suho
"Jangan bikin dia tambah sakit" lay
Eh eh ini apaan dah sebenarnya? Kasar kasar apa?main apa? Pelan yg apa?kunci apa?jangan buat kesakitan apa?gue bingung anjiirr
Gue lihat kearah chanyeol, dia mah senyum senyum nggak jelas
Gue jadi heran
Terus gue langsung dibawa kekamar tuh, dan dia langsung kunci pintunya
"Oppa, ngapa dikunci sih? Apa maksud mereka tadi?"
"Oppa ingin bibir kamu lagi byy" katanya sambil mendekat kearah gue dan gue hanya mundur
"Oppa kenapa jadi mesum gini sih, aku nggak mau" kata gue
"Tapi kamu harus tanggung jawab atas perbuatan kamu tadi di taman" katanya
"Perbuatan apa?"
"Kamu polos banget ya, kamu dah banguni dia loh"
"Banguni siapa?"
"Dedek oppa" katanya
Whaatt!!gue kok baru ngeh astaga, jadi yg keras nonjol tadi itu dedek chanyeol, terus gue gimana ini?bentar lagi gue bakal diterkam
Gini gini gue juga nggak mau keperawanan gue hilang begitu aja kecuali suami gue nanti walaupun yg ngambil bias gue sendiri dan walaupun kadang kadang otak gue sering gesrek kalau nonton video mereka
Pasti lo pernah kan bilang "hamil online gua lihat muka oppa" terus "gue ikhlas keperawanan gue diambil lu oppa" pasti pernah kan apalagi yg fangirl. Walaupun gue pernah gitu tapi itu hanya omdo doang jelas jelas mana ada yg mau lah seorang gadis nyerahin mahkotanya ke sembarangan orang, kalau ada sih mungkin cewe nggak bener
"Ih oppa jangan" ucap gue ketakutan
Dia masih mendekat, gue jadi takut huaaa mamaaaa tolongg!!
KAMU SEDANG MEMBACA
LUCKY FANS (END)
FanficHighRank: #402inFanfiction(27 april 2018) #203inFanfiction(3 juni 2018) *** Gue berharap banget ada seseorang yg datang buat nyemangati dan mengubah diri gue jadi lebih baik dari ini Gimana sih reaksi lo saat idola lo ternyata nginap dirumah lo send...