Pengumuman

29 3 0
                                    

Hari ini tanggal 13 Juni 2017 hari yang paling sakral bagiku hari yang menentukan mimpi ku di masa depan.

Hari ini gue bareng yang lain ngumpul di cafe tempat biasa

"Apa gue aja yah yg ngerasa deg deg deg nunggu pengumuman" guman Ria

"Bukan loe aja kale ya, siapa coba yg gak degdegan rasanya itu ampir mirip kayak mau ditembak doi"lanjutku

"Lo mah baper ra,ckck" Lola meledek

"Aduh tinggal 5 menit lagi nih, pengumuman nya"tanya Diki

"Pasti nanti banyak yg akses ini web SBMPTN, server bakal penuh"gerutu Amat

"1 2 3, udah kebuka nih gue login duluan" Rini dengan semangat nya

Untuk beberapa menit muka-muka kecerian dari mareka tampak pudar lebih ke pucat sedih

"Yah gue gak lulus lagi nih"lanjut Rini

"Sama gue juga"lanjutku sedih ah sekali lagi harapan ku pupus gumamku

"Guys, gue diterima"lanjut Ria terkejut tetapi tidak menampakkan wajah senang nya

"Bagus dong ya"lanjutku senang sambil memeluknya bersama Rini dan Lola

"Tapi gue bakal pisah sama kalian, gue bakal sendirian disana harus menyesuaikan diri lagi" ucapnya dengan mata berkaca-kaca

Diantara kami cuman Ria lah yang diterima SBMPTN

Kuatkan langkahmu sahabatku dan yakinkanlah hatimu, bahwa hari esok pasti akan lebih cerah dimana kamu akan berusaha menggapai semua impian impianmu. Sekarang kita terpisah, dan suatu saat nanti pasti kita akan bertemu lagi. Lanjutku

"Ria kita bakal selalu support loh meski kita bakal jauhan" lanjut Rini

"Ini kan udah impian lo jadi lo harus belajar hidup mandiri"lanjut Lola

Kami pun memeluk sambil menenangkan Ria

Setiba dirumah dengan wajah murung
Assalamualaikum.......

Waalaikumsalam......

"Gimna Ka pengumuman SB nya" tanya bundaku

"Bunda, Kali ini aku gagal lagi bahkan ini sudah kesempatan kedua" lanjutku terisak

"Saat kau mengalami kegagalan, jangan terlalu lama menyesalinya. Ambil sedikit waktu untuk introspeksi diri, lalu segera bangkit kembali" wejangan dari bunda membuatku sedikit lega.

Setelah beberapa menit ku pikirkan aku yakin pada pilihan ku, aku percaya bahwa aku bisa
Aku akan bertanggung jawab atas pilihan itu.

"Aku siap kok kuliah di Makassar sesuai mau bunda"lanjutku

"Apakah kamu yakin? Jurusan yang bunda mau bertolak belakang dengan skill kamu di SMK" tanya bunda

"Iya bunda aku tau, aku harus belajar dari awal lagi, aku ingin menikmati prosesnya walau itu gak mudah karna harus jauh dari keluarga"lanjutku sedih

"Besok bunda urus semua keperluan kamu"ucapnya

"Gak usah bunda, biar aku sendiri yg urus dari awal supaya aku tau arti berjuang dari nol lagi"lanjutku

"Kamu yakin ka?"tanyanya

"Yakin, kali ini aku enggak bakal kecewain bunda aku yakin aku bisa masuk ke kampus favorit dan ambil jurusan yang bunda mau"lanjutku semangat

Harapan terakhir ku sekarang tinggal masuk PTN jalur mandiri.



Halo
Part ini gak ada kisah percintaan, lebih ke perjuangan demi sebuah impian
jangan lupa sertakan kritik dan sarannya dan terus dukung aku yah
Follow @sebuahgoresankecil

Salam penulis amatir

Sebuah Goresan KecilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang