Sejak kejadian malam itu Angga sering menghubungi ku bahkan memberikan perhatian-perhatian manis untuk ku.
Sampai pada suatu hari ketika gue sibuk membaca di perpustakaan "Yura"panggilnya
"Em, ada apa"jawabku malas
"Ra, sini deh ada kak Angga di kelas"tukasnya sambil menarik tanganku
"Apaan sih nis"lanjutku malas
"sini deh, cepet"lanjutnya menarik ku sambil berlari kecil
Seketika gue ngeliat Angga ada ditengah-tengah lingkaran mahasiswa lainnya "Ada apa"tanyaku bingung
"Ra, sebenar nya gue udah lama suka sama lo diam-diam perhatiin lo, gue suka senyum mu itu"ucapnya dengan sangat lembut
"Maukah lo tersenyum terus dengan gue? Gue ingin ngeliat senyum itu setiap hari"lanjutnya sambil mengelurkan sebuah bunga
Disisi lain gue bingung mau ngomong apa, gue memang suka sama Angga tetapi gue belum sayang dan cinta dia
"Gimana nih"ucapku berbisik dengan nisma
"Ra, menurut gue lo coba aja dulu soalnya gue ngeliat Angga itu tulus banget jarang-jarang loh ada yang kayak gitu bahkan dia tidak perlu mengenal lama demi mencintai lo, tapi semua pilihan ada ditangan lo gue yakin apa yang terbaik buat lo"tukasnya
Dengan mencerna semua kata-kata nisma "Gue mau kok"jawabku sambil mengambil bunga tersebut dan menyakinkan diriku bahwa untuk mencintai aku harus jalanin nya terlebih dahulu
Mendengar kata-kata ku Angga dibuat senang bukan main, aku pun tersenyum manis kepadanya "semoga pilihan gak salah" batinku
Disisi lain terlihat Reyhan yang menampakkan wajah kesalnya yang tidak pernah terlihat sebelum nya, tetapi wajahnya kembali dingin seperti biasanya
Happy Reading
Gue up nya dikit aja yah 😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebuah Goresan Kecil
Kısa HikayeKali ini aku benar-benar tau bagaimana rasanya patah hati yang teramat dalam, kenapa kamu pergi di saat aku sangat menyayangi mu? Awalnya gue juga gak mau di jodohin, tapi waktu tau itu Angga gue langsung nerima. Kenapa ? siapa sih yang gak suka di...