Reuni

6.3K 240 35
                                    

Warning!!!

Fanfic ini berisi ada adegan dewasanya, so bagi yg masih dibawah umur jangan berani baca, kalo maksa dosa tanggung sendiri kekeke 😆😅

.
.
.

Happy reading...

Berjalan cepat setelah turun dari taksi. Aku cukup terlambat, mengingat seharusnya aku datang 30 menit yg lalu. Aku terlambat karena pekerjaanku sebagai Pengajar les. Beruntung saja aku bisa datang.

Aku sangat bersemangat untuk segera sampai di tempat tujuanku. Dimana aku akhirnya akan kembali bertemu dengan orang-orang yg sudah lama sekali tidak aku temui.

Kedai Bbang. Aku memastikan alamat yg kutuju dengan yg ada di ponselku .

"Im Yoon-ah!"

Langkah pertamaku disambut dengan seruan keras dari seseorang. Itu Kyuhyun. Temanku yg sejak dulu sangat suka makan. Tidak ada yg berubah darinya, selain berat badannya yg semakin bertambah .
(Anggap aja kyuhyun buncit eapss, eh emang diaa buncit aslinya *plakkkk digampar kyuvil😅)

"Cho Kyuhyun!"

Aku menemukan semua teman-temanku saat SHS dulu. Sebut saja mereka kyuhyun, seohyun, taeyeon, minho dan changmin. Buru - buru aku berlari mendekat pada mereka. Dan kyuhyun adalah orang pertama yg kupeluk.

"Ya Tuhan, Kyuhyun-a! Kenapa kau menjadi sebesar ini?"

Satu persatu aku memeluk semua teman-temanku. Aku sangat merindukan mereka. Sudah lama sekali rasanya aku tidak bertemu mereka.

Namaku Im Yoon-ah , jika kalian tau. Usiaku 26th dan yah, sudah tujuh tahun sejak aku lulus SHS. Aku tidak pernah bertemu mereka setelah kelulusan.

Jadi wajar jika aku bersemangat, kan?

"Kalian kenapa berbeda sekali dengan dulu, hah?"

Aku memperhatikan tampilan seluruh teman-temanku. Well, boleh kukatakan akulah yg paling mengikuti mode.

Kyuhyun, tubuhnya semakin besar. Aku tau dia tidak pernah melupakan hobinya untuk makan.
Apalagi dia memiliki kedai makanan seperti sekarang, aku hanya bisa menggelengkan kepala jika melihatnya sekarang.

Bandingkan dengan istrinya, Seohyun. Seohyun masih sangat cantik seperti dulu. Dan dia masih kurus. Aku yakin dia dan Kyuhyun sangat banyak makan. Tapi tubuhnya menolak semua lemak dan dia tetap langsing sampai sekarang.

Dan ada lagi Taeyeon. Dia penulis novel, novel fiksi lebih tepatnya. Aku sedikit kasian melihat bagaimana model pakaiannya yg terlihat terlalu sederhana. Dia mungkin terlalu banyak menghabiskan waktu dengan imajinasinya. Mengikuti fashion?

'Aku bersyukur jika aku ingat untuk membasuh wajahku'.

Itu yg dikatakannya di grup chat semalam.

Dan tersisa dua pria lagi. Minho dan Changmin.
Mereka memang sahabat sejak dulu. Dan pekerjaan mereka adalah trainer untuk perusahaan artis. Uhh... kalian pahamkan maksudku?. Minho adalah trainer dance sementara Changmin adalah trainer vocal.
Mereka bilang sebagian dari trainee mereka sudah debut. Ya, intinya mereka cukup sukses.

"Yoona-yaa! Kau cantik sekali." Changmin memelukku dan mengajakku untuk melompat dalam pelukan kami. Agak konyol memang, tapi ini wajar bagi kami berenam. "Aku hampir berpikir kau salah satu muridku yg sudah debut".

Pujian itu terimakasih, Changmin-a. Dia masih saja pandai menggombal. Beruntung aku sudah tau untuk tidak jatuh padanya.

Aku mendorong Changmin dengan jari telunjukku didahinya. "Rayuanmu sudah basi".

Kumpulan Cerita Yoonwon (Drable,oneshoot,ficlet)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang