Sebaiknya aku bersyukur atas angin yang bisa menyembunyikan suara berisi rahasiaku terbang menjauh.
Ah, omong kosong.
Pada dasarnya aku harus bersyukur bahwa aku bukanlah murid yang populer dimana setiap langkahku akan dijadikan sarapan pagi sebelum mulai belajar.
Mereka yang mendengar hanya cemberut dan mencibir sekali lewat.
Bisa dibilang bahwa aku hanyalah seorang pelajar yang bahkan namanya tidak akan diingat oleh siapapun.
Sungguh menyedihkan.
Sayangnya, ternyata Park Jimin adalah pelajar yang cukup berpengaruh meskipun dia tidak terlalu populer.
Dia memiliki mata dan telinga di mana-mana. Penggemarnya bahkan menatapku kasihan.
Aku terlihat dua kali lipat menyedihkan.
Park Jimin yang lewat, tak lupa melambaikan tangan dengan wajah polos seolah-olah kami adalah teman dekat.
Aku terlihat tiga kali lipat menyedihkan.
...
KAMU SEDANG MEMBACA
Reason - BTS Park Jimin FF [1] [✔️]
FanfictionPernah jatuh cinta? Katanya efek CGnya sama loh seperti di drama. Dokter bilang, mataku masih sehat seperti sedia kala. Jadi kenapa aku bisa melihat kelopak bunga sakura yang bertebaran saat dia berjalan? Bahkan aku bisa melihat matahari tersenyum...