Pagi cinta... 😘
Apa kabar...?
Kangen sama kalian..
Ini... Khusus emak buatkan Bagi yang kemarin nanyain Enchim.. 😊
Ngga tega membiarkan kalian khawatir terlalu lama...Sorry for typo. 😊
Aku minta maaf jika banyak kesalahan dalam penulisan chap iniMasih dengan atmosfir yang sama. Dimana sekarang bunga cinta tengah bermekaran. Angin musim semi seolah tengah berhembus menebar sejuk. Pada kenyataannya dingin masih melanda. Hanya saja hal itu tidak lantas membuat kehangatan yang terpancar dari dua hati yang baru saja menyatu, sirna.
"Astaga anak-anak ini...,"
Yunbi, akhirnya datang kembali. Ke dalam kamar rawat Jungkook. Kali ini ia tak sendiri. Ada seorang dokter juga perawat yang hendak melakukan pemeriksaan rutin.
"Eomma...," Suara Jungkook lirih. Bukan karena ia masih sakit. Melainkan ada Taehyung yang masih terbaring di samping, memeluk pinggangnya.
Yunbi segera mendaratkan kecupan di kening, sangat hangat sarat kerinduan pada si bungsu. Karena biasanya mereka akan sering berdebat manis di rumah. Jika Jungkook sakit begini, maka tidak akan ada hal manis lagi di rumah.
"Ssstt... jangan bangunkan hyung mu...," Tukas Yunbi seraya menempelkan telunjuk ke mulutnya. Jungkook lantas mengangguk semangat menyetujui titah Yunbi.
"Haloo nak... Apa kau sudah merasa lebih baik, heumm...?? Dokter rasa kau sudah mendapatkan obat yang tepat ya semalaman..," Ungkap sang dokter merujuk pada Taehyung yang masih pulas.
Dokter pun akhirnya harus melakukan pemeriksaan pada Jungkook dengan sekuat tenaga menahan tawanya. Taehyung bahkan tidak merasa terusik sama sekali. Ia masih tenang, tidur di samping adiknya. Memeluk pinggang ramping si manis dengan erat. Menelusupkan sebagian wajahnya di ceruk leher sang adik yang sudah terbangun sejak tadi.
"Hai... bunny...!"
Itu Kim Namjoon yang mampir ke kamar rawatnya. Ia baru saja selesai mengunjungi Park Jimin yang bersebelahan dengan kamar rawat Jungkook.
"Hai hyung...," Sapa Jungkook ramah. Jangan lupa ia masih terbujur dalam kungkungan Taehyung.
"Sopan sekali anak ini...,"
"Aku kan memang sopan dari dulu..," Tukas Jungkook membuat Namjoon melirik Yunbi dengan tatapan tak percaya.
"Ada hyungnya... dia tidak akan berulah...," Balas Yunbi memberikan penjelasan.
"Aku tidak tahu jika kalian semesra ini...," Gumam Namjoon. Karena memang Namjoon itu tidak begitu paham dengan hubungan rumit antara Jungkook dengan sang kakak sebelumnya.
"Pantas saja kau mati-matian berusaha menangkap pelaku yang mencelakai hyung mu, bahkan sekarang sindikat preman itu berbalik menyerang mu dan juga adik Hoseok yang notabene adalah anggota mereka," Sambung Namjoon.
"Setidaknya, satu persatu dari mereka masuk penjara... ada berapa banyak preman yang kau bawa ke bui..??"
"Belasan... aku heran... bagaimana kau bisa menghadapi mereka semua...?? Sungguh... mereka juga menderita luka-luka yang cukup serius...,"
"Yang pasti aku hampir saja mati...,"
Plukkk...!!
Sebuah tangan mendadak mendarat di atas mulut Jungkook.
"Jaga mulut mu..,"
Kim Namjoon harus menutup bagian mulutnya. Ia menahan tawa yang mendadak akan melesak. Ketika Taehyung yang nampak tertidur pulas secara mengejutkan, mendaratkan telapak tangannya di mulut Jungkook. Membungkam anak itu agar tidak bicara sembarangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Affectionless Between Us ( Vkook / Brothership )
Fanfic[ Complete ] DILARANG PLAGIAT DALAM BENTUK APAPUN TIDAK TERIMA ALASAN TERINSPIRASI KALO ISINYA SAMA PERSIS BESERTA SUSUNAN KATA² NYA BERANI PLAGIASI TANGGUNG RESIKONYA DARI TUHAN!!! Maincast : Jeon Jungkook as Kim Jungkook Kim Taehyung as Kim Taehy...