Not The Same

8

Setelah melakukan pidato singkat,sehun meminta izin kepda ayahnya untuk pulang.

Entah mengapa kepalanya begitu terasa berat setelah pidato tadi.

"Ayah,aku akan pulang terlebih dahulu"

Tuan Choi hanya mengangguk.

Sehun segera melangkah kearah parkiran dimana mobilnya diparkir.

Sejenak ia berdiam diri didalam mobil itu.

Sehun memikirkan suho yang datang diacara tadi,saat ia menyampaikan pidato.Suho tersenyum padanya.Apakah ini arti mimpinya akhir-akhir ini.

Sehun menghidupkan mesin mobilnya yang membuat suara erangan diseluruh parkiran yang sepi itu.

Mobil sport merah itu mulai keluar,sehun melajukan gerak mobilnya.Ia sudah tak tahan dengan kepala yang terasa sangat berat.

Sesampai dirumah sehun langsung menelentangkan tubuhnya kedalam kasur megah meliknya.

Tak butuh waktu lama,sehun sudah terlelap dalam tidurnya.

---

Suho berjalan mendekati sehun yang sedang asik mengotak atik ponselnya.

"Sehun-ah.."

Sehun menoleh.

"Jangan terus-terusan bermain.Kau harus berubah"

"aku pasti akan berubah"

"Kapan?" Tanya suho mengambil duduk disebelah sehun.

"Pada waktunya"

Suho tersenyum melihat sikap acuh sehun.

"Apa kau mau berjanji pada ku?"

Sehun menghentikan jarinya yang sedari tadi sibuk mengotak atik layar ponselnya.

Ia melihat suho dengan senyum itu.

Senyum perintah.

"Apa aku boleh menitipkan sesuatu yang paling aku cintai dan paling berharga dihidupku?"

Sehun mengangkat sebelah alisnya.

"Apa maksudmu?"

"IRENE"

--
Sesuatu berdering didalam sana.Sehun yang masih terlelap tiba membuka matanya.

Ia menatap langit-langit kamarnya.

tak berapa lama,ia mengalihkan pandangannya kearah getaran itu.

Getaran itu berasal dari ponselnya.

"ada apa?"

"Buka pintu mu,mengapa kau meninggalkan ku sendirian dasar bodoh"

Sehun baru mengingatnya,ia meninggalkan chanyeol diacara tadi.

Chanyeol lebih memilih mengungsi dirumah sehun,dari pada pulang ,sesampai dirumah disambut oleh pertanyaan ibunya.

Sehun setengah berlari membukakan pintu untuk chanyeol.

"Aku tak tau jika kau pikun selama ini" omel chanyeol.

"Mengapa kau kemari?pulang lah"

"Dan harus mendengarkan sejuta pertanyaan,omelan dari bibi mu"

"Dia ibu mu"

"Sudah lah,aku pinjam sepasang piyama mu,aku akan tidur dikamar suho"

Suho.

Sehun baru menyadari,ia sempat bermimpi suho kembali.

Ia berusaha mengingat mimpinya.

lalu sehun teringat,satu nama terakhir yang suho sebut,sebelum dirinya terbangun.