Taehyung menghentikan langkahnya tepat di sisi ranjang Jungkook, kedua mata elangnya menatap wajah pucat anak itu yang hanya terdiam menatap 1 arah.Taehyung menyentuh lengan Jungkook pelan.
"Jungkook-ah... neo gwaenchana?" Taehyung bergumam pelan, ia terlihat khawatir melihat keadaan sang adik yang terdiam tanpa expresi, seketika membuat Jungkook menoleh dan menatapnya.
Tanpa berniat menjawab, anak itu hanya terlihat mengangguk pelan di sertai seulas senyuman tipisnya.
Taehyung menatap lekat wajah pucat sang adik dengan tatapan yang sulit di artikan, kemudian tatapannya beralih pada lengan putih sang adik yang terdapat gelang.
Taehyung mengulas senyum.
"Kookie.. kau lapar? Kookie ingin makan apa hum??" Taehyung berucap lembut, tangan kanannya mengudara untuk merapikan surai hitam Jungkook yang terlihat berantakan.
Jungkook yang tengah fokus menatap kosong ke arah jendela luar kembali menggelengkan kepalanya pelan, bahkan mata bulat itu sama sekali tak menunjukkan kedipan.
Taehyung menautkan kedua alisnya bingung, bagaimana bisa Jungkook tidak lapar? Bukankah anak itu sudah tertidur selama 4 hari lamanya?
"Apa kau tak ingin makan sesuatu hum? Katakanlah,,,, Hyung akan mengambilkannya, kau pasti lapar, iya kan?" Ucap Taehyung sekali lagi.
Jungkook menoleh dengan sorot mata yang tajam, namun sedetik kemudian, tatapannya berubah menjadi lembut, seketika membuat Taehyung menurunkan tangannya, ia melihat Jungkook tampak berbeda.
"Aku tidak lapar hyung.. aku ingin berkeliling sebentar" ucap Jungkook tersenyum, ia menyingkap selimut yang tengah menutupi sebagian tubuhnya.
Taehyung yang melihat itu seketika menahan tubuh sang adik.
"Kookie... jangan, Istirahatlah, hyung akan menemanimu di sini, ne?" ucap Taehyung memohon, namun Jungkook hanya tersenyum.
"Hyung... jangan khawatir, hanya sebentar" ucap Jungkook seraya melangkahkan kaki jenjangnya menuju pintu, mengabaikan Taehyung yang tengah meneriakinya.
Namun sebelum Jungkook membuka pintunya, Yoongi, Jimin dan Hoseok sudah lebih dulu masuk dan menghentikan langkah Jungkook.
Yoongi, Jimin dan Hoseok tampak terkejut melihat Jungkook yang tiba-tiba berada di depan mereka, wajah anak itu sangat pucat, di tambah lagi dengan tatapan kosong dan senyum tipis yang menghiasi bibir pucatnya, anak itu tampak aneh.
"Kookie... kau mau kemana?" Ucap Yoongi membuka suaranya, kedua alisnya menyatu melihat sikap aneh dari sang adik yang baru saja terbangun dari tidur panjangnya.
Jungkook lagi-lagi tersenyum.
"Aku------"
"Hey? Kenapa kalian berkumpul di sini? Aku membawa makanan untuk kita makan malam ini" seru Namjoon yang tiba-tiba datang dan memotong ucapan Jungkook.
Semua mata menatap heran sekaligus kesal pada Namjoon, kecuali Jungkook, anak itu masih setia mengulas senyum manis di bibir pucatnya.
sementara namja tampan pemilik lesung pipi tersebut tampak menatap satu persatu wajah saudaranya.
"Hey? Kenapa kalian menatapku seperti itu? Dan... oh kau sudah sehat Jungkookie? Aigoo hyung sangat merindukanmu" seru Namjoon seraya dengan cepat meletakkan kantung plastik yang ia bawa dan segera memeluk tubuh sang adik 'Jungkook'.
Namun Jungkook tampak enggan untuk membalasnya, anak itu masih terdiam serta menatap lurus ke depan.
Namjoon melepaskan pelukannya, lalu menarik tangan sang adik untuk duduk di sisi ranjang, untuk kemudian ia kembali mengambil kantung plastik yang sebelumnya telah ia letakkan sembarangan.
![](https://img.wattpad.com/cover/120288444-288-k355528.jpg)