[1]. A World That Is You [ Krist x Singto ]

Chapter 13: Kembali Bersama

Krist menatap Nam yang saat ini tengah menyetir di sebelahnya. Nam mengantarkan Krist untuk pergi kekampus. Namun tidak ada satu patah katapun yang di keluarkan kakaknya saat ini. Nam hanya diam dan fotkus kejalanan. Mengabaikan Krist yang ada di sebelahnya.

"P'..." Panggil Krist.

"Mmm"

"Apa P'Nam bertengkar dengan P'Sing?" Tanya Krist hati - hati.

"Tidak. Kenapa Nong Kit bertanya seperti itu?" Tanya balik Nam.

"Karena beberapa hari ini aku jarang melihat P'Sing. Biasanya  jika P'Sing seperti itu artinya sedang ada masalah dengan P'Nam"Ungkap Krist.

"Tidak ada masalah apapun. Jangan memikirkan hal itu" Ujar Nam yang di jawab anggukan oleh Krist.

Meskipun di dalam hatinya Krist masih curiga pada keduanya. Sepertinya ada yang mereka sembunyikan dari Krist. Tapi apa? Krist bingung apa yang membuat mereka berdua jadi seperti itu.

.

.

.

Dengan lemas Krist menyederkan kepalanya di bahu New. Sementara Gun yang duduk di sebelah kiri New melihatnya sambil berdecak kesal kearah Krist. Tidak mau kalah Gun juga ikut menyenderkan kepalanya di bahu New.

New yang berada di tengah mereka berdua hanya pasrah. Tangan New mengusap kepala Krist dengan lembut. Mengingat pembicaraannya dengan Singto waktu itu. Kenapa hidup mereka itu rumit?

"Pacar P' itu siapa? Aku atau Kit?" Tanya Gun kesal.

"Tentu saja Gun. Sudahlah jangan iri pada Kit" Jawab New.

"Gun memang selalu iri padaku P" Cetus Krist.

"Kit apapun nanti yang terjadi ingat ini. Dia tidak bermaksud begitu. Dia begitu karena sayang padamu" Ujar New sambil mengelus lembut rambut Krist.

"Maksud P' apa?"

"Tidak ada P' hanya ingin bicara seperti itu saja" Jawab New sementara Gun yang ada di sampingnya menatap New curiga.

Tidak lama kemudian mereka bertiga melihat Apple dan Singto berjalan tidak jauh dari tempat mereka duduk. Krist dan Gun menatap mereka penasaran. Apple yang melihat Krist menghampiri mereka bertiga.

"Nong Kit lebih baik kita pergi" Ajak New sambil mengenggam tangan Krist dan Gun.

"Ada apa sebenarnya P'?" Tanya Krist dan Gun bersamaan.

"Nong Kit" Panggil Apple seraya menyeret Singto ikut menghampiri mereka.

Krist menatap mereka heran. Karena Apple menggandeng lengan Singto. Sementara kakaknya hanya diam saja tidak marah ataupun kesal pada Apple seperti biasanya. Firasat Krist mengatakan jika ada sesuatu yang tidak baik nantinya.

"Nong Kit" Panggil Apple dengan riang.

"Ada apa?" Tanya Krist tersenyum pada Apple.

"Aku punya kabar baik untukmu" Jawab Apple.

"Apa P'?" Tanya Krist.

"Aku dan P'Sing berpacaran lagi. Jadi aku akan menjadi kakak iparmu seperti dulu. Bukankah itu bagus?"

Mendengar hal itu senyum yang tadi terpasang di wajahnya. Lenyap hilang entah kemana. Krist menatap Singto yang saat ini bahkan tidak mau untuk menatapnya.

"Benarkah? Itu sangat bagus. Kalian sangat serasi" Ujar Krist sambil menampilkan senyum palsunya.

"Emm. Ini memang bagus. Bagaimana jika kita makan siang bersama?" Ajak Apple.