Chapter 7: Tidak terduga

4.2K 446 57
                                    


Suara klakson mobil itu membuyarkan semua semua lamunan Krist. Kakinya melangkah menuju balkon kamarnya. Melihat mobil berwarna putih berhenti di depan gerbang rumahnya. Gun melambaikan tangannya pada Krist supaya cepat turun dan menghampirinya. Dengan segera Krist mengambil ransel dan ponselnya. Lalu keluar dari kamar dan turun kelantai bawah rumahnya.

Di ruang keluarga ada Nam dan Singto yang tengah duduk disofa. Mereka memandang Krist dengan bibir mengerucut. Krist tidak memperdulikan ekspresi aneh mereka.

"P' aku berangkat dulu ya" Ujar Krist pada kedua kakaknya sembari berlalu dari hadapan mereka berdua.

Seperti biasa kedua kakaknya itu berebut untuk mengantarkan Krist ke kampus tadi. Jadi Krist mengambil jalan tengah supaya mereka tidak bertengkar. Tentu saja dengan memilih Gun.

Setengah berlari Krist menghampiri mobil Gun. Di bukanya pintu samping mobil Gun. Yang pertama kali Krist lihat adalah wajah galau yang tersirat di wajah imutnya itu.

"Ada apa dengan wajahmu itu?" Tanya Krist penasaran baru juga mereka tidak bertemu dua hari tapi wajah temannya itu sudah kusut seperti pakaian belum di seterika.

"Aku bingung"

"Berpeganganlah agar tidak bingung"

"Aku serius"

"Apa yang terjadi memang?"

"P'New menyukaiku"

"APA???" Teriak Krist tidak percaya pada apa yang baru saja di dengarnya.

New suka Gun??? Bagaimana itu bisa?? Apa Gun sedang berhayal ?? Apa New sudah berbelok?? Setahu Krist New itu suka wanita dan hanya berpacaran dengan wanita.

"Jangan berteriak bodoh. Aku jadi kaget"

"Apa kau serius" Tanya Krist yang masih tidak percaya dengan perkataan Gun.

Flashback.

Gun dan Tee sedang berjalan di kondidor fakultas perfilman untuk mencari Captain. Mereka ada janji untuk pergi bersama kesiam. Tiba - tiba Tee sakit perut dan meninggalkan Gun untuk pergi ketoilet. Gun berjalan sendirian untuk mencari Captain. Ekor mata Gun menangkap penampakan Captain yang sedang duduk bertiga Dengan New dan White di lapangan basket. Mereka tampak sedang membicarakan sesuatu yang lucu. Karena Gun melihat New dan White tertawa Geli kearah Captain.

Dengan cepat Gun Menghampiri mereka. Namun langkahnya terhenti saat melihat Off sedang menggoda salah satu gadis tidak jauh dari tempatnya berdiri saat ini.

Ini yang pria itu bilang salah paham? Bahkan sampai tadi pagipun pria itu masih berusaha untuk meyakinkan Gun. Dan membujuknya untuk kembali bersama dengannya. Tapi apa ini yang ada tepat di depan matanya. Untung saja Gun tidak tertipu dengan mulut manis pria itu jika tidak entah apa yang terjadi padanya saat ini.

"Ini yang P' bilang salah paham" Ucap Gun mendekati mereka berdua.

"Gun ini tidak seperti yang kau pikirkan" Kata Off berusaha membujuk Gun.

"Memang apa yang aku pikirkan P" Ujar Gun sinis dan berlalu pergi meninggalkan Off.

Tangan Off mencengkram lengan Gun dengan kuat. Gun berusaha melepaskan cengkraman itu dengan kesal. Tapi tenaganya tidak cukup kuat. Ada sebuah tangan menarik tangan Off supaya terlepas dari lengan Gun.

Gun langsung bersembunyi di belakang punggung New. Mencari perlindungan. Off memandang New kesal kenapa New senang sekali mencampuri urusannya.

"New minggir ini bukan urusanmu" Ujar Off kesal.

"Tidak. Sampai kapanpun aku tidak akan membiarkanmu menyakitinya lagi" Tolak New.

[1]. A World That Is You [ Krist x Singto ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang