Elegi,
Hari ini tak pernah sebaik hari kemarin.
Hari ini tak pernah secerah hari kemarin.
Hari ini tak pernah semanis hari kemarin.
Elegi,
Kali ini kamu datang lagi.
Bersama pria yang sudah menjadikanmu kekasihnya.
Elegi,
Kali ini kamu datang lagi.
Tanpa tahu bahwa kehadiranmu hanya membuat sakit hati.
Elegi,
Sejak kemarin saya berusaha meyakinkan diri,
Agar mempercayai bahwa saya memanglah tak layak tuk bersama kamu.
Saya berusaha berdamai dengan hati saya,
Saya berusaha melupakan kamu dalam benak saya.
Tapi,
Elegi, itu bukan perkara mudah.
Itu tak seperti membalikkan telapak tangan.
Elegi,
Tolong beritahu saya caranya.
Ya, cara untuk melupakan kamu di dasar lubuk hati saya.
—tertanda, Roman Anggara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat dari Roman
Poetry[Completed] [15/15] Katanya, seseorang yang menulis surat untuk orang terkasihnya itu, kuno. Tapi bagi Roman, menulis surat cinta itu adalah hal yang menyenangkan. Katanya, seseorang yang menulis surat untuk orang terkasihnya itu, cupu. Tapi bagi Ro...