di UKS
"Ih, gue laper banget aduh, pasti makanan gue udah diembat sama si Vanessa dah." gue kesel sendiri.
Gue bener-bener kelaperan, tapi gue masih kesel gara-gara kejadian tadi di kantin, ya gimana gak kesel, malu lah gue. Tapi perut gue udah bener-bener sakit, gue lupa kalo gue punya maag.
"Aduh, perut gue sakit banget" sumpah, perut gue bener-bener sakit, gue gak tahan. Siapa pun bantu gue, perut gue sakit banget, gue nangis, iya nangis.
"Loh? Alia? Kamu kenapa?!"
"Eh?!"
"Kenapa ?"
"Kak Shafwan kok bisa disini?!" kata gue sedikit teriak.
"Emang kenapa?"
"Yaa...gapapa sih.."
"Oh iya, kamu kenapaa? belum makan pasti yaaaaa?"
"Iya kak hehe, males soalnya."
"Kok males sih? Ih udah aku beliin bubur ya, bentar, jangan kemana-mana!" kata dia terus keluar, tapi sebelum itu dia nyubit idung gue, IYA DIA NYUBIT IDUNG GUE.
'BIKIN BAPER ANJING MAMPUS' -gue.
10 menitan, dia balik ke UKS lagi.
"Ini makan gak mau tau, dibeli dan dibawakan dengan sepenuh hati." kata dia sambil senyum, senyumnya...MANIS BANGET.
'fix gue suka ni org, eh gagaga paansi...'
"Aduh gue apaansi..."
"Hah? Kenapa?"
"Eh engga kak, Ka Shafwan gak kelas aja? Udah mau bel loh kak."
"Emm, iya deh aku masuk yaa, kamu bisa kan jaga diri sendiri? Aku tinggal ya..."
Kriet
"ALAH MAMPUS GANTENG BANGET ANJING, SENYUMNYA GAKUAT, ADUH GUE KENAPA JADI GINI SIH?!" gue teriak teriak sendiri di UKS, gapapa lah ya gak ada orang ini.
5 menit kemudian...
Kring Kring
"Alah, udah bel masuk, gue balik ke kelas aja apa gimana ya? gausah deh disini aja, mending gue tidur aja deh."
Di Kelas
"Lah itu si bego mane, mau bolos kali dia, bener-bener..." kata Vanessa.
"Vanessa..."
"Eh ka Shafwan?!"
"Si Alia kemana?"
'Ih nyesek anjir, gue kira nyariin gue'
"Emm, kayaknya dia di UKS deh kak, palingan mau bolos"
"Oh, tadi gua ngeliat dia di UKS, kayaknya dia maag gitu deh, akhirnya gua bantuin aja, gua kira dia udah kesini tapi ternyata ngga, yaudah makasih ya!"
"Iya kak"
'Ka Shafwan kok kayak perhatian gitu ke Alia, mereka udah deket kali ya...'
"Ah elah, masa iya gue keduluan..."
"Lu ngapa dah?" tanya temen sekelas gue, Kiyara.
"Hah? gapapa elah Kir..."
"Jangan bengong, ntar kesurupan, lagian Pak Asep dah masuk tu."
"Iya iya..."
Kringgg
"YEAY!! PULANG" teriak sekelas, emang ya denger bel pulang tu, kebahagiaan sederhana para siswa.
"Vanessa, lu dari tadi kenapa dah? murung mulu..."
"Engga, lagi pusing aja gue, gaenak badan"
"Oh yaudah, gue balik duluan yak!"
"Ya"
"Vanessa..."
'ka Shafwan ngapain lagi si, Alia tuh gak ada dikelas, gausah dicariin mulu napa...'
"Ya ka?"
"Alia masih di UKS ya? Tas nya yang mana? Biar gua bawain, gua mau kasih ke dia."
'Sabar aja gue,tai.'
"Itu kak, yang warna pink ada corak abu-abu."
"Ok, makasih ya.."
di UKS
"Anjir, udah bel pulang, kebablasan kan gue..."
"Dah ah, langsung ke kelas aja gue"
"Alia..."
'lah, ka Shafwan? ngapain anjir, itu juga tas gue kenapa ada di dia?'
"Eh ka? Kok tas aku ada di Kakak? Padahal aku baru aja mau ke kelas, makasih ya kak."
"Iya, gapapa aku mau aja bawain tas kamu."
"Oh yaudah, aku pulang duluan yaa.."
"Kamu pulang naik apa?"
"Gak tau sih, angkot paling atau gak ojek."
"Udah bareng aku aja, aku bawa motor."
"Aduh kak maaf, gausah deh ya."
"Alia...dengerin kakak yaa, sekarang tuh orang jahat banyak, udah bareng sama kakak aja."
"Emang kakak bukan orang jahat?"
"Bukan lah, ngapain jahat sama calon..."
"Hah?"
"Engga, udah deh ayo, gak terima penolakan."
"Yaudah yaudah."
di Parkiran
"Shafwan? cewe baru lagi nih?" saut temen-temennya, bikin gue kurang nyaman dan bt.
"Apaansi berisik lu semua"
"Kamu gak nyaman ya? Maaf yaa, mereka emang gitu, udah yuk, nih pake helm, mau aku pakein apa sendiri aja?"
"Hah?! Aku sendiri lah."
"Iya iya, jangan jutek gitu, udah naik sini."
"Dah."
"Gak mau jalan kalo kamu gak pegangan."
"Lah, harus pegangan apaan? Roda? Knalpot?"
"Pegang pinggang aku aja sini."
"Ribet."
"Mau jalan gak?"
"Gue turun aja deh."
"Ih ngambek."
"Pegang pundak gua aja deh."
"Ya."
Dari jauh, ada sepasang mata yang lagi ngelatin Alia sama ka Shafwan, Vanessa.
'Cobaan apa lagi ini?'
"Udah ayo jalan, cepetan."
"Siap yang"
"Yang aus?"
"Sayang, HAHAHAH"
"Basi."
Pas lagi dijalan, gue menanyakan sesuatu yang bikin ka Shafwan sedikit tersentak.
"Kak, kaka suka gonta ganti cewe ya?"
TBC
Makasih yang udah mau baca, jangan lupa vote!
KAMU SEDANG MEMBACA
gamon
Novela JuvenilTreat me like a joke, and i'll leave you like it's funny. • random • harsh word • non-baku