Ketukan pintu membuat haera bangun dari tidur siangnya. Haera jarang tidur siang tapi karena musim dingin dan suhu yang dibawah 10℃ membuat haera tertidur.
"Iya sebentar."
Saat haera membuka pintu. Haera diam mematung dengan apa yang ada didepannya. Haera langsung memeluk sosok itu erat seakan mereka sudah tidak bertemu satu abad.
"Kakak jahat."
Haera menangis dipelukan suho. Sesekali haera memukul dada suho untuk melampiaskan kekesalannya.
"Haera rindu kakak ya?" Tanya suho yang dijawab anggukan oleh haera.
Suho mengelus rambut haera sayang.
"Apa kita akan terus berada di teras rumah? Cuaca dibawah 10℃." Ucap kai .
"Ah iya silahkan masuk." Haera mempersilahkan masuk teman-teman kakaknya itu.
"Kakak kemana saja? Haera merindukan kakak! Kakak jahat." Ujar haera semakin menangis dan memeluk erat suho.
"Kakak memang jahat ya haera?"
__________________________________
Tidak, seharusnya aku tidak bilang kakak jahat.
___________________________________
