Dijodohin (SEULRENE)

Chapter 11

Masih di hari yang sama, seperti kemarin

Author POV

Seulgi kembali ke rumah menemukan Irene yang tergeletak cantik di lantai. Seulgi yang bingung langsung menepuk pipi Irene.

"kak bangun kak"

"kak" lanjut seulgi

Irene membuka matanya perlahan, melihat orang yang di depannya adalah seulgi Irene langsung memeluk seulgi.

"maaf"

"maaf kenapa? Kakak nggak punya salah"

"aku salah, aku tadi bentak kamu"

"he...he... Paling kakak banyak pikiran"

"iya pokoknya aku minta maaf"

"aku udah maafin kok, kakak nggak salah aku yang harus ya..."

"maaf"

"nggak apa-apa kak"

"kamu dari mana?"

"ngerampok toko roti"

"hah?"

"ini nih roti aku habis minta roti"

"toko roti mana yang buka jam satu malem?"

"hehehe... Tadi ke toko roti mantanku, lumayan gratis"

"ooo"

"pindah tidur di kamar sana, di lantai dingin"

"gendong" kata Irene dengan pupy eyes nya

"ogah"

"beruang gendong"

"iya"

Seulgi menggendong Irene depan, tangan Irene berada di leher seulgi dan kakinya di pinggang seulgi.

"udah sampai tidur sana"

"sini kamu juga tidur"

" udah mau pagi kak"

"tidur aku bacain buku cerita"

"gak tidur tidur kalo dibacain buku cerita. Coba bacain buku pelajaran pasti langsung tidur"

"tidur sini nggak" kata Irene memberikan death glarenya.

"iya iya" seulgi tidur disamping Irene dengan memunggungi

"hadep sini nggak!!!"

"iya" seulgi berbalik tidak memunggungi Irene, tapi Irene malah memunggungi seulgi

"gimana sih" kata seulgi yang bingung dengan Irene, setelah mendengar ucapan seulgi itu Irene menarik tangan seulgi agar berada di perutnya.

"gini ya bener" kata Irene

---

Pagi hari, bukan sih sebenarnya udah siang. Dua ekor kebo, eh bukan manusia maksudnya masih tertidur cantik.

Sampai salah satu diantara mereka terbangun. Membuka matanya perlahan, melihat sekeliling dan melihat seekor beruang tertidur.

"bangun beruang, woy bangun"

"..."

"bangun ih" kata Irene menjepit hidung seulgi, sampai seulgi membuka mulutnya untuk bernafas.

"ya udah kalo nggak mau bangun, aku mau mandi. Aku ada janji, makanan ada di dapur aku masakin ok" kata Irene kepada seulgi yang masih tertidur.