Hyein dan keluarga Kyuhyun tengah menyantap hidangan makan malam ini dengan tenang. Bahkan orang tua Kyuhyun pun juga tidak banyak bicara seperti biasanya. Hanya mengatakan hal-hal penting saja. Beliau tahu hubungan calon menantunya dengan anaknya sedang tidak beres. Jadi, beliau mengharapkan anaknya itu bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.
"Ehem," terdengar suara dehaman tuan Cho yang berhasil menarik perhatian anggota di meja makan.
"Kyuhyun. Bagaimana kerjasama tadi?" tanya tuan Cho.
"Entahlah ayah. Sekretaris tuan Shim terlalu berputar-putar. Aku belum berani menyetujuinya," jawab Kyuhyun.
Ayahnya yang mendengar penjelasan Kyuhyun hanya menganggukan kepala sebagai tanda setuju dengan pendapatnya.
"Sayang, kau yakin masih berhubungan dengannya? Sudah kau jelaskan soal pembatalannya kan?" kini giliran ibu yang berbicara.
Hye In yang mendengar percakapan itu hanya melajutkan makannya tanpa menanggapi hal itu. Karena ia sama sekali tidak mengerti apa yang sedang dibahas.
"Sud-"
"Selamat Malam Paman Cho," tiba-tiba terdengar suara wanita yang terdengar di belakang Hye In.
Semua orang yang berada di meja makan pun terkejut kecuali Hye In. Tentu saja, ia tidak tahu siapa yang datang.
Terlihat gadis itu sangat cantik dan anggun. Bahkan barang yang ia pakai pun tampak ber merk kelas atas semua. Bisa Hye In pastikan. Karena dia pernah melihatnya di internet. Dengan lihainya gadis itu menghampiri ibu dan memberikan kotak yang berisi kue sepertinya.
"Ini untuk bibi, Jiwon tahu kue ini rasa kesukaan bibi," ibu Kyuhyun yang disodorkan kotak itu langsung menerimanya.
Hye In yang melihat ibu hendak meninggalkan ruang makan langsung berdiri. "Tidak, ibu. Biar Hye In saja," ujarnya beralih membawa kue itu ke dapur.
Di tengah perjalanan menuju dapur tiba-tiba Hye In mendengar seruan di belakangnya, "Sekalian, segelas jus untukku."
Sontak suara itu membuat Hye In mematung begitu saja. Dan kilasan memori di pulau jeju itupun datang.
"Hey Kyuhyun! Kau memikirkan Jiwon, huh?"
"Seorang bangsawan sepertimu mudah sekali mendapatkan wanita cantik sepertinya. Kau curang Cho Kyuhyun yang terhormat"
"Jadi dia, Jiwon yang mereka maksud," batin Hye In.
Ibu Kyuhyun yang tekrejut dengan seruan Jiwon langsung memelototkan matanya dan hendak mengatakan sesuatu yang pedas hingga seseorang menginterupsinya.
