"BELLA...!!! Come on wake up now. Ini hari pertama lo masuk sekolah!" perintah Kak Eward sambil menggoyangkan tubuh adiknya itu.
"Iiihh!! apa-apaan sih Kak?" jawab Bella emosi.
"Kalau kamu gak selesai dalam waktu 10 menit kakak TINGGAL!" kata Kak Eward sambil keluar dari kamar adiknya itu.
"Ish, kakak nyebelin deh!" jawab Bella menggerutu sambil memasuki kamar mandi.
Setelah selesai mandi Bella memakai seragam sekolah SMA 16 SUKABUMI dan bergegas keluar dari kamarnya dan menuju ke kakaknya yang sedari tadi sudah menunggunya. Sampai di ruang tamu Bella tidak melihat keberadaan kakaknya itu dan kemudian Bella bertanya kepada bibinya yang gak sengaja melintas di hadapan Bella.
"Eh..eh.. Bi Ema liat kak Eward nggak?" tanya Bella penasaran.
"Oh.. Non Bella, Tuan Eward tadi udah pergi dari 5 menit yang lalu Non" jawab Bi Ema jelas.
"Oh gitu ya..., yaudah makasih Bi" jawab Bella sambil bergegas keluar dari rumah untuk mencari angkutan umum.
"Aduhh... udah 06.30 lagi mana angkutan umum gak lewat-lewat yaudah terpaksa deh aku jalan kaki" pasrah Bella sambil berjalan.
Tiba-tiba ada sebuah motor sport merah melintas di samping Bella. Lalu orang itu membuka kaca helmnya dan berbicara kepada Bella.
"HEI! ayo buruan naik cepetan udah mau telat nih" kata cowok itu sambil menyodorkan helmnya kepada Bella.
"Kamu siapa? kok perintah-perintah aku seenaknya, jangan-jangan kamu mau nyulik aku ya?" jawab Bella sambil sambil melangkah mundur dari cowok itu.
"Ya enggaklah! udah buruan naik" perintah cowok itu sambil menarik tangan Bella untuk naik ke motor sport merahnya itu.
***
"Makasih ya atas tebengannya, oh ya gue Bella" kata Bella sambil menyodorkan tangannya ke cowok itu.
"Udah buruan masuk kelas sana nanti dimarahin sama guru lo" suruh cowok itu.
"Iya iya" jawab Bella sebal.
Kemudian Bella langsung menuju kelasnya X-11 IPA dan langsung memasukinya. Sampainya di dalam dia terkejut karena sudah ada guru yang mengajarnya dan Bella langsung berbicara kepada gurunya tersebut.
"Ma..ma..af Pak saya datang terlambat soalnya jarak dari ke rumah saya jauh Pak" kata Bella tegang.
"Lain kali kamu harus berangkat lebih pagi lagi ya dan jangan diulangi lagi" jawab Pak Guru mengingatkannya.
"Iya pak, saya tidak akan telat lagi" jawab Bella sambil menuju ke tempat duduknya itu.
1 jam berlalu...
2 jam berlalu...
3 jam berlalu...
Akhirnya bel istirahat berbunyi dan anak-anak berhamburan keluar kelas menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan itu.
"Bel!" panggil Vina dan Valo bebarengan.
"Ada apa sih?" jawab Bella yang masih menulis catatan ipa di bukunya itu.
"Lo tadi kenapa kok bisa telat? biasanya lo dateng pagi Bel" tanya Valo penasaran.
"Iya tadi itu gue ditinggal Kak Eward akhirnya gue keluar rumah nyari angkutan umum tapi gak lewat-lewat terus ada motor sport yang ngelintas di samping gue akhirnya dia maksa gue naik ke motornya itu soalnya udah mau telat tapi gue gak mau takutnya dia mau nyulik aku tapi dia itu narik-narik tanganku akhirnya gue pasrah deh naik ke motornya dia" jawab Bella panjang lebar.
"Oh gitu..." kata Valo sambil memegang bekalnya itu.
"Eh.. tapi tunggu bentar deh kayaknya lo itu ditebengin sama tuh Ketua Osis deh?" kata Vina menggaruk-garuk kepalanya.
"Ah! Masa sih, gue tadi cuma liat wajahnya setengah aja jadinya gue gak tau kalau gue ditebengin sama Ketua Osis?" jawab Bella bingung.
"Ah udahlah mendingan kita ke kantin yuk perutku udah laper nih!?" pinta Valo mengajak kedua temennya itu.
"Iya deh yuk" jawab Bella yang diikuti anggukan Vina.
***
Setelah selesai makan Bella dan kedua temannya itu beranjak pergi dari kantin menuju ke kelas mereka. Tiba-tiba Bella gak sengaja menabrak cowok yang ada di hadapannya itu. Kemudian Bella membantu membereskan buku-bukunya dan meminta maaf kepada cowok itu.
"Ma..af ya gue gak sengaja nabrak lo" kata Bella sambil menyodorkan tangannya ke cowok itu.
Tiba-tiba saat cowok itu berdiri Bella kaget melihat cowok itu seperti pernah melihatnya.
"Lo bukannya Ketua Osis yang tadi maksa gue naik ke motor lo ya?" tanya Bella kepo.
"Kalau iya emang kenapa?" jawab Ketua Osis dengan muka datarnya itu.
Pertanyaan yang barusan dijawab oleh Ketua Osis itu berhasil membuat mulut Bella menjadi bungkam dan Bella tidak bisa menjawab pertanyaannya itu.
"Kenapa lo diem aja? Gak bisa jawab" tanya Ketua Osis ketus sambil berlalu meninggalkan Bella yang masih berdiri disitu.
***
Sampainya di rumah, Bella langsung mencari Kak Eward dan memarahinya.
"KAK EWARD! KAK EWARD!" panggil Bella dari bawah.
"Ada apaan sih Bel? Kakak mau istirahat nih.." jawab Kak Eward malas.
"Tunggu bentar Kak!" pinta Bella seraya menuju ke Kakaknya itu.
"Apa sih Bel?" tanya Kak Eward tak sabaran.
"Kakak tadi kenapa tinggalin aku? Sampai aku telat masuk kelas tau!" jawab Bella kesal.
"Ya maafin Kakak, abis kamu lama banget yaudah kakak tinggal deh lagian jam kuliah Kakak udah juga mau dimulai" kata Kak Eward polos.
"Tau ah Kak! Aku capek banget mau tidur dulu" jawab Bella marah sambil berjalan menuju ke kamarnya.
"Seandainya lo tau, dek Kakak tadi udah hubungin temen kakak namanya Edwen untuk nyuruh jemput lo biar gak telat ke sekolah dan Kakak gak bermaksud membuat kamu emosi dan kecewa dek" batin Kak Eward dalam hati dan kembali masuk ke kamarnya lagi.
***
Ditunggu vote and comment ya..
😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
EDWEN
Teen Fiction"Eh.. tapi tunggu bentar deh kayaknya lo itu ditebengin sama tuh Ketua Osis deh?" kata Vina sambil menggaruk-garuk kepalanya. "Ah! Masa sih, gue tadi cuma liat wajahnya setengah aja jadinya gue gak tau kalau gue ditebengin sama Ketua Osis?" jawab Be...
